 |
| Ilustrasi layanan medis (Foto: Getty Images/iStockphoto/Andrei Vasilev) |
Sanur, Bali bakal memiliki Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kesehatan dan Pariwisata pertama di Indonesia. Diklaim bakal menjadi pelayanan kesehatan terpadu terbaik di dunia.
Itu merupakan kerja sama PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney, melalui anak perusahaannya PT Hotel Indonesia Natour (HIN), bekerja sama dengan holding rumah sakit milik negara Indonesia Healthcare Corporation (IHC). KEK Sanur digadang-gadang mampu menyerap sekitar 4% hingga 8% masyarakat Indonesia yang berobat ke luar negeri. Targetnya, pada tahun 2030, jumlah pasien yang berobat di KEK Sanur mencapai 123.000 hingga 240.000 orang.
Data menunjukkan bahwa warga Indonesia merupakan penyumbang utama wisata medis pada 2019. Ada lebih dari 2 juta warga bepergian ke luar negeri pada tahun itu untuk mendapatkan layanan kesehatan senilai USD 6 miliar.
KEK Sanur menawarkan alur perjalanan pasien end-to-end dengan berbagai fasilitas. Selain taman, hotel (Hotel Grand Inna Bali Beach), dan pusat niaga, ada enam kawasan di KEK Sanur yang dikhususkan untuk pelayanan kesehatan.
Dua di antaranya telah disewakan dan nantinya akan dibangun sebagai rumah sakit berkelas internasional yang dioperasikan oleh Mayo Clinic. Kemudian, empat area lain disediakan bagi investor yang memiliki spesialisasi sesuai dengan master plan yang telah ditentukan, seperti bedah plastik dan kosmetik, geriatrik, pusat penelitian sel punca, serta pusat pengobatan oriental dan kesuburan.
"Kami akan bekerja sama dengan enam rumah sakit besar di dunia, termasuk Mayo Clinic dari AS dan beauty clinic dari Korsel. KEK Sanur itu nanti menjadi rumah sakit bukan hanya terbaik di Asia tetapi di dunia," kata Dony Oskaria, direktur umum InJourney, kepada pewarta di Semarang, Selasa (29/11/2022).
"Kami menargetkan untuk penataan ulang hotel, yakni Hotel Grand Inna Bali Beach, selesai pada Agustus 2023 dan target kawasan terpadu itu selesai pada November 2023. Kami berharap KEK Sanur menjadi pusat kesehatan dan pariwisata, yang bukan hanya terbaik di Asia tetapi di dunia. Rumah sakitnya menjadi yang terbaik di dunia," Dony menambahkan.
Groundbreaking pembangunan KEK Sanur dilakukan oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo pada 27 Desember 2021. KEK Sanurdibangun di atas lahan seluas 41,26 hektare milik PT Hotel Indonesia Natour (HIN) dengan nilai investasi USD 664 juta.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Sanur Segera Punya Kawasan Wisata Kesehatan Diklaim Terbaik di Dunia"