Sastrawan Remy Sylado meninggal dunia. (Foto: Remy Sylado/ Facebook) |
Sastrawan Remy Sylado meninggal dunia Senin (12/12/2022). Pria bernama lengkap Japi Panda Abdiel Tambajong itu dikonfirmasi tutup usia oleh sang istri, Emmy Tambayong.
Selain sebagai sastrawan, Remy juga merupakan mantan wartawan asal Minahasa, Sulawesi Utara. "Iya, betul (meninggal dunia)," konfirmasi Emmy soal meninggalnya Remy, kepada detikcom, Senin (12/11/2022).
Kondisi kesehatan Remmy dalam beberapa tahun terakhir menurun. Ia terkena stroke untuk ketiga kalinya di Oktober 2022, ia juga sempat mengalami stroke pada 2011 hingga 2022.
Kok Stroke Terjadi Berulang Kali?
Dikutip dari Mayo Clinic, stroke terkadang bisa menyebabkan cacat sementara atau permanen, tergantung pada berapa lama otak kekurangan aliran darah. Stroke yang berulang juga bergantung pada daerah mana yang terdampak.
Dalam riset Kanada, setidaknya risiko stroke berulang bisa terjadi selama lima tahun pertama, dimulai sejak pertama kali terkena stroke.
"Studi menunjukkan bahkan pada mereka yang selamat atau tidak mengalami komplikasi sama sekali setelah stroke, tetap ada risiko mereka tidak kembali normal," kata peneliti Jodi Edwards.
"Pasien masih berisiko tujuh kali lebih tinggi mengalami stroke kedua satu tahun kemudian, dan risiko ini tetap tinggi hingga lima tahun," kata Edwards, seorang rekan postdoctoral di Sunnybrook Health Sciences Center di Toronto.
Salah satu hal yang disebut Edward dapat mengurangi terjadinya stroke berulang adalah mengelola tekanan darah tinggi. Selanjutnya, memastikan gaya hidup seperti aktivitas fisik hingga berhenti merokok.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Dialami Remy Sylado 3 Kali Sebelum Meninggal, Kenapa Stroke Kerap Berulang?"