RI Ranking ke-3 Kasus Kusta Tertinggi Dunia (Foto: CNN) |
Indonesia menempati posisi ketiga di dunia, penyumbang kasus terbanyak kusta dengan total 10.976 kasus di 2021. Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan RI Imran Pambudi mengungkapkan kasus kusta terbanyak teridentifikasi di lima wilayah yakni Papua Barat, Maluku Utara, Papua, Maluku, Sulawesi Utara.
"Indonesia menduduki posisi ketiga dalam penemuan kasus kusta. India, Brazil, Indonesia, dan Mozambique," ucap Imran dalam Temu Media Kemenkes RI Senin (30/1/2023).
Lebih lanjut, Imran menyebutkan bila kusta bisa disembuhkan menggunakan metode multi-drug. Sehingga tidak hanya menggunakan satu tipe obat.
"Masih jadi masalah kesehatan dan saat ini kondisinya seperti pengobatannya masih sekarang multi drug teraphy jadi obatnya tak hanya satu jadi combine."
Dalam proses penanggulangan masalah ini, pemerintah juga menemukan beberapa kendala. Salah satunya minimnya tenaga kesehatan yang memiliki minat terkait kusta.
"Mengurus kusta itu memang juga SDM nya juga agak susah. Nakes yang memilki minat untuk ngurusin kusta itu juga susah untuk regenerasinya," pungkas Imam.
Kusta dipastikan bukan infeksi yang dipicu 'kutukan', penyakit ini bisa sembuh dan tak selalu memicu kondisi cacat bila sedini mungkin diobati.
Kusta menular secara langsung dari pasien yang belum diobati ke orang lain dengan kontak melalui pernapasan. Tidak ada penularan yang terjadi melalui makanan atau minuman.
Gejala awalnya adalah bercak kemerahan atau keputihan yang mati rasa, penebalan saraf tepi disertai gangguan fungsi saraf.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "RI Ranking ke-3 Kasus Kusta Tertinggi Dunia, Penyakit yang Kerap Dianggap Kutukan"