Pandemi COVID-19 di China. (Foto: Getty Images) |
Orang-orang di pusat kota Wuhan menyatakan harapan bahwa kehidupan normal akan kembali pada tahun 2023 meskipun kasus melonjak sejak pembatasan pandemi dicabut.
Wuhan menjadi pusat episentrum pertama COVID-19 sejak diumumkan pertama kali pada Desember 2019 lalu. Kehidupan warga Wuhan seketika berubah penyakit tersebut menginfeksi dan merenggut ratusan ribu penduduknya.
Penduduk Wuhan, Chen Mei, 45, mengatakan dia berharap putri remajanya tidak akan melihat gangguan lebih lanjut pada sekolahnya.
"Ketika dia tidak bisa pergi ke sekolah dan hanya bisa mengikuti kelas online, itu jelas bukan cara belajar yang efektif," ujarnya dikutip dari Reuters, Minggu (1/1/2023).
Di rumah sakit pusat Wuhan, tempat mantan whistleblower COVID Li Wenliang bekerja dan kemudian meninggal karena virus tersebut pada awal tahun 2020, terlihat lagi antrean pasien COVID sejak aturan lockdown dicabut. Namun kasusnya masih lebih rendah daripada beberapa wilayah lain di China.
"Gelombang ini hampir berakhir," kata tenaga kesehatan yang mengenakan jas hazmat di rumah sakit tersebut.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Lockdown Dicabut, Warga Wuhan Harap Kembali Hidup Normal di 2023"