Hagia Sophia

23 March 2023

Wanita dengan Mata Minus Diatas 6 Susah Melahirkan? Ini Kata Dokter

Benarkah mata minus di atas 6 bikin susah lahir normal? (Foto: Getty Images/iStockphoto)

Ibu hamil yang memiliki kondisi gangguan penglihatan miopi atau mata minus seringkali ragu untuk melahirkan secara normal. Hal ini dilatarbelakangi oleh mitos yang menyebut bahwa mata minus di atas 6 bikin susah lahir normal dan memiliki risiko mengalami kebutaan apabila melahirkan secara normal.

Dikutip dari Mayo Clinic, miopi atau mata minus adalah gangguan penglihatan yang membuat seseorang sulit untuk melihat benda yang jauh.

Kondisi ini disebabkan oleh adanya kelainan pada bola mata, yaitu pertumbuhan panjang sumbu bola mata yang melebihi normal sehingga cahaya tidak jatuh secara akurat pada tempat yang seharusnya.

Miopi umumnya berkembang pada masa usia pertumbuhan dan menjadi lebih stabil ketika memasuki usia 20 sampai 40 tahun. Pada umumnya, faktor risiko dari gangguan penglihatan ini adalah faktor genetik atau riwayat keluarga dan kebiasaan aktivitas dekat yang tinggi. Lantas bagaimana faktanya? Simak berikut ini.

Benarkah Mata Minus di Atas 6 Bikin Susah Lahir Normal?

Menanggapi hal tersebut, Prof Dr dr Nila Djuwita Moeloek, SpM(K), Ketua Tim Penelitian dan Pengabdian Masyarakat untuk Kesehatan Mata dari Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia (PERDAMI) mengatakan bahwa kondisi minus pada mata ibu hamil tidak selalu berisiko terhadap kebutaan atau kerusakan retina.

"Sebenarnya gak juga ya, asal pas kontraksinya harus diatur betul. Itu aja sebenarnya. Jadi ngedennya bukan ke mata, tapi ke perutnya," ucapnya saat ditemui detikcom di kawasan Jakarta Selatan, Selasa (21/3/2023).

"Tapi ini kadang dokter kebidanannya takut, dokter matanya juga ragu, jadi lebih memilih untuk seksio," tuturnya.

Menurut Prof Dr dr Nila, bagaimana proses kontraksi sang ibu juga menentukan tingkat kebahayaan yang dapat ditimbulkan dari proses persalinan pada ibu dengan kondisi mata minus.

Ibu dengan miopi tetap bisa melahirkan secara normal tanpa mencelakai mata selama tidak memiliki riwayat kesehatan mata tertentu dan dengan memperhatikan proses mengejan.

"Kalau kontraksinya nggak bagus atau retinanya, karena mata minus kan (retinanya) tipis terus dia robek, menurut saya nggak juga kalau nggak ada pencetus dalam hal ini," pungkas Prof Dr dr Nila.

"Dia tipis kalau masih melekat dengan baik mungkin tidak apa-apa. Tapi kalau dia udah ada sedikit robek gitu, kayak baju aja kalau sudah lapuk kan ketarik dikit dia robek, tapi kalau (masih bagus) saya tarik-tarik juga nggak robek. Ini kadang memang dilematis," lanjutnya.

Senada, dr Kianti Darusman, SpM juga menjelaskan bahwa dibutuhkan pemeriksaan lebih lanjut terhadap kondisi retina ibu hamil untuk menentukan apakah melahirkan secara normal dapat berisiko menimbulkan bahaya pada mata.

"Kalau dokter kandungannya ragu, dikonsultasikan ke dokter mata untuk dilihat retinometrinya. Kalau aman sih sebenarnya nggak ada masalah, ya," ucap dr Kianti.

Ia juga menjelaskan bahwa bila retina mata lemah, tipis, atau sudah terdapat robekan sebelumnya, resiko terhadap kerusakan mata dan kebutaan juga tinggi. Dalam kondisi inilah persalinan secara seksio lebih dianjurkan demi keselamatan ibu.

Berdasarkan penjelasan tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa belum tentu kondisi mata minus di atas 6 bikin susah lahir normal, meskipun memang terdapat faktor risiko yang lebih tinggi.






















Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Benarkah Mata Minus di Atas 6 Bikin Susah Lahir Normal? Dokter Ungkap Faktanya"