Salat Tarawih. (Foto: Angling Adhitya Purbaya/detikJateng) |
Setelah berbuka puasa, umat Muslim melanjutkan ibadahnya dengan salat tarawih. Namun, banyak yang merasakan kantuk ketika menjalani ibadah tersebut. Rupanya, mengantuk saat tarawih bisa dipicu oleh kebanyakan makan manis-manis saat berbuka puasa.
Spesialis gizi klinik dari RS Siloam TB Simatupang, Jakarta Selatan, dr Christopher Adrian, MGz, SpGK menjelaskan, biasanya orang berbuka puasa dengan makanan manis. Menurutnya, sah-sah saja mengonsumsi makanan manis selama tidak berlebihan.
Pasalnya, mengonsumsi makanan manis secara berlebihan dapat menimbulkan rasa kantuk. Selain menimbulkan rasa kantuk, makanan manis yang berlebihan juga membuat seseorang lebih cepat lapar.
"Jangan berlebihan efeknya ngantuk karena semua aliran darah langsung ke situ. Terus risikonya laper lagi karena ketika kita minum manis, insulin akan menanjak naik buat mengimbangi gula yang masuk ke tubuh. Melonjak naik, gula darah kita akan cepat turun. Memberikan respon lapar jadi akan makan lebih banyak lagi," papar dr Christopher ketika ditemui detikcom beberapa waktu lalu.
"Boleh nggak pakai buah saja tapi manis? Boleh. Kayak kurma 3 butir sudah manis. Jus buah, semangka, melon, dan liquid boleh banget sebagai takjil saat buka puasa. Sekalian juga kita lagi haus-hausnya. Kondisi dehidrasi kita kurang cairan butuh yang segar," lanjutnya.
dr Christopher juga menyarankan agar memberi jeda satu jam setelah buka puasa sebelum makan berat. Orang yang langsung makan berat membuat beban perut semakin hebat karena nafsu makan sedang tinggi yang dapat memicu berbagai masalah pencernaan seperti kembung, maag, dan refluks gastroesofagus (GERD).
dr Christopher menambahkan, tujuan berbuka puasa yaitu mengembalikan nutrisi yang hilang. Maka dari itu, ia menyarankan agar makan dengan porsi komplit dan seimbang setelah mengonsumsi makanan manis.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Sering Ngantuk saat Tarawih? Bisa Jadi gegara Kebanyakan Makan Manis saat Buka"