Hasil tes pembanding Paul Pogba tetap positif doping (AFP/MARCO BERTORELLO) |
Hasil tes doping pembanding yang dijalani Paul Pogba tetap positif. Pogba terancam hukuman larangan bermain untuk waktu yang lama. Duh!
Pogba terpilih menjalani tes doping usai Juventus menekuk Udinese 3-0 pada 20 Agustus lalu. Ia hanya duduk di bench di laga tersebut. Hasilnya muncul ke permukaan tiga pekan berselang, dan ia dinyatakan memiliki kadar testosteron berlebihan.
Usut punya usut, kenaikan kadar testosteron itu dipicu suplemen yang dibeli Pogba di Amerika Serikat. Ia mengonsumsinya atas saran dokter lokal di sana, dan tak tahu bahwa efeknya akan sedemikian rupa.
Hasil tes doping positif ini membuat Pogba tidak bisa berlatih bareng rekan-rekannya di Continassa. Selain itu, Pogba juga harus dipotong habis-habisan gajinya dari 8 juta euro per musim menjadi 40 ribu euro!
Oleh karenanya, Pogba pun berinisiatif menjalani analisis pembanding dari sampel urine yang dinyatakan positif doping. Hasilnya pun tidak menggembirakan.
Menurut Sky Sport Italia, Pogba tetap dinyatakan positif menggunakan doping karena kadar testosteronnya berlebihnnya. Meski demikian, kubu Juventus belum mau berkomentar lebih jauh.
"Maaf, saya belum tahu kabar tersebut. Kami masih menunggu perkembangan terbarunya, pecuma saja mengomentarinya sekarang. Saya minta maaf," ujar pelatih Juventus Massimiliano Allegri di Football Italia.
Dengan hasil tes pembanding yang tetap positif, Pogba kini terancama sanksi berat berupa larangan bermain maksimal empat tahun dan potensi pemutusan kontraknya di Juventus.
Ini jadi pukulan telak untuk Paul Pogba yang kariernya merosot usai kembali ke Juventus. Dia sering diganggu cedera sehingga baru tampil 12 kali tanpa bikin gol.
Artikel ini telah tayang di sport.detik.com dengan judul "Pogba Jalani Tes Kedua, Tetap Positif Doping!"