Vidi Aldiano sempat mengalami takikardia. (Foto: Instagram @vidialdiano) |
Vidi Aldiano menceritakan efek samping yang dirasakannya pasca kemoterapi untuk mengobati kanker ginjal. Satu hari sebelumnya, Vidi merasa tubuhnya menggigil, ngilu, dan sakit saat tergesek sesuatu.
Di pagi harinya, saat bangun tidur Vidi sempat mengalami takikardia. Ia merasa jantungnya berdetak sangat cepat saat tengah duduk.
"Pagi ini tadi gue bangun dengan keadaan takikardia. Takikardia itu kayak di mana nanti gue tiba-tiba kayak heart rate-nya tinggi di atas 110 pada saat gue lagi duduk gitu," ungkap Vidi melalui postingan Instagram yang dilihat detikcom pada Jumat (26/1/2024).
"Agak lumayan stres karena hari ini gue, kegiatannya sebenarnya agak lumayan banyak," sambungnya.
Akibat kondisi itu, ia sempat berpikir untuk membatalkan semua jadwalnya. Namun, Vidi memilih untuk minum obat dan istirahat sejenak.
"I took my meds, gue tunggu sekitar 30 menit dan akhirnya memutuskan untuk berangkat ke syuting," kata dia.
Apa Itu Takikardia?
Dikutip dari Mayo Clinic, takikardia merupakan kondisi saat detak jantung lebih dari 100 detak per menit. Kondisi ini bisa terjadi sebagai respons dari kondisi normal, penyakit, atau gangguan irama jantung (aritmia).
Detak jantung yang cepat tidak selalu menjadi perhatian. Misalnya, detak jantung biasanya meningkat saat berolahraga atau sebagai respons terhadap stres.
Takikardia mungkin tidak menimbulkan gejala atau komplikasi apapun. Namun, terkadang itu merupakan peringatan akan suatu kondisi medis yang perlu mendapat perhatian.
Beberapa bentuk takikardia bisa menyebabkan masalah kesehatan yang serius jika tidak ditangani. Masalah tersebut mungkin termasuk gagal jantung, stroke, atau kematian jantung mendadak.
Penyebab Takikardia
Peningkatan detak jantung bisa karena banyak pemicunya. Jika detak jantung cepat disebabkan oleh olahraga atau stres, hal itu disebut sinus takikardia. Sinus takikardia adalah suatu gejala, bukan suatu kondisi.
Sebagian besar kondisi jantung dapat menyebabkan berbagai bentuk takikardia. Irama jantung yang tidak teratur atau aritmia adalah salah satu penyebabnya.
Contoh irama jantung yang tidak teratur adalah fibrilasi atrium (AFib). Tetapi, terkadang penyebab pasti takikardia tidak diketahui.
Hal-hal lain yang dapat menyebabkan takikardia meliputi:
- Demam
- Terlalu banyak kafein
- Tekanan darah tinggi atau rendah
- Perubahan kadar mineral dalam tubuh disebut elektrolit, seperti kalium, natrium, kalsium dan magnesium
- Obat-obatan tertentu
- Tiroid yang terlalu aktif, disebut hipertiroidisme
- Jumlah sel darah merah yang rendah disebut anemia
- Merokok atau penggunaan nikotin
- Penggunaan stimulan ilegal seperti kokain atau metamfetamin
- Serangan jantung
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Menyoal Takikardia, Kondisi yang Sempat Dialami Vidi Aldiano Pasca Kemoterapi"