Ilustrasi. Foto: Getty Images/iStockphoto/peterschreiber.media |
Seorang pria di Inggris mengeluh haus ekstrem, sampai-sampai bisa menghabiskan air minum sebanyak 10 liter setiap hari. Tak diduganya, haus terus-menerus yang dirasakannya rupanya merupakan gejala awal dari penyakit berbahaya.
Awalnya, pria bernama Jonathan Plummer itu didiagnosis dokter menderita diabetes. Sebab seperti pada banyak kasus diabetes, pasien umunnya mengeluh sering kehausan.
Untuk memastikannya, Plummer melakukan tes diabetes. Namun, petugas medis bingung karena hasil tes dari pria 41 tahun tersebut dinyatakan negatif diabetes.
Didiagnosis Tumor Otak
Setelah menjalani pemeriksaan, ternyata rasa haus ekstrem yang dialami Plummer selama ini disebabkan tumor otak yang terletak di kelenjar hipofisisnya. Bagian otak seukuran kacang itu membantu mengatur rasa haus, memerintahkan untuk minum ketika mendeteksi seseorang mengalami dehidrasi.
Namun, dalam kasus Plummer sistem ini menjadi kacau. Kondisi itu menginstruksikannya untuk minum sekitar empat kali lebih banyak dari jumlah yang disarankan setiap hari.
"Saya merasakan kehausan terus-menerus yang tidak dapat saya puaskan, dan sampai pada titik di mana saya mengeluarkan air sebanyak yang saya minum," tutur Plummer yang dikutip dari Daily Mail, Selasa (18/7/2023).
"Itu adalah waktu yang mengerikan yang menyebabkan saya melewatkan hari kerja pada suatu waktu dan saya mengalami kelelahan yang luar biasa," sambungnya.
Pengobatan yang Dijalani
Akibat kondisi itu, pria yang berasal dari Falmouth di Cornwall, harus menjalani radioterapi selama berkali-kali. Namun, saat ini kondisinya sudah terbebas dari tumor.
Meski begitu, Plummer masih diberikan terapi steroid sebagai bagian dari pengobatan kankernya. Efeknya, berat badannya bertambah dari 76 kg menjadi 118 kg.
"Saya selalu sangat aktif, bermain rugby dan kriket setiap minggu yang merupakan sesuatu yang tidak pernah bisa saya kembalikan," jelas Plummer.
"Saya mulai berlari dan berenang sebagai latihan non-kontak dan telah mendapatkan mengendalikan kembali berat badan saya," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Awal Mula Pria Ketahuan Kena Tumor Otak, Berawal dari Haus Terus-terusan"