Ilustrasi cara mencegah stroke. (Foto: Thinkstock) |
Stroke adalah salah satu penyakit dengan tingkat kematian tertinggi, baik di dunia maupun di Indonesia. Karena itu, tidak heran jika banyak orang yang berusaha mencari cara mencegah stroke sejak dini.
Stroke juga dianggap menakutkan karena bisa muncul secara tiba-tiba. Jika serangan stroke tidak ditangani sesegera mungkin, maka berpotensi menyebabkan kerusakan pada otak hingga bahkan kematian.
Itulah alasannya stroke harus diintervensi sedini mungkin agar tidak menimbulkan komplikasi yang lebih parah. Untungnya, ada beberapa cara mencegah stroke yang bisa dipraktikkan dari usia muda.
Cara Mencegah Stroke Sejak Dini
1. Rajin Berolahraga dan Beraktivitas Fisik
Sudah bukan rahasia lagi kalau olahraga merupakan salah satu kunci untuk hidup sehat. Faktanya, olahraga memiliki banyak manfaat positif untuk kesehatan dan membantu terhindar dari beragam penyakit, termasuk stroke.
Berolahraga secara teratur dapat membuat jantung dan sistem peredaran darah bekerja lebih baik. Dengan sistem peredaran darah yang baik, tubuh akan terhindar dari risiko penyakit kardiovaskular seperti hipertensi dan diabetes yang bisa memicu stroke.
2. Menjaga Pola Makan
Pola makan yang sehat dan seimbang dapat membantu tubuh terhindar dari obesitas. Obesitas sendiri merupakan salah satu faktor risiko stroke dan penyakit kardiovaskular lainnya.
Adapun makanan yang sehat dan seimbang harus mengandung gizi serta nutrisi lengkap yang dibutuhkan tubuh. Selain itu, hindari mengonsumsi makanan yang mengandung lemak jenuh dan makanan cepat saji.
3. Kelola Tingkat Stres
Banyak yang tidak menyadari kalau stres dapat memicu stroke. Pasalnya, stres dapat memicu komplikasi seperti hipertensi yang dapat menyebabkan penyumbatan atau pecahnya pembuluh darah di otak.
4. Jauhi Rokok
Kebiasaan merokok dapat memicu sejumlah penyakit, baik ringan hingga berat. Sayangnya, masih banyak orang yang abai akan dampak rokok terhadap kesehatan.
Salah satunya yakni memicu penumpukan plak dalam pembuluh darah. Plak-plak tersebut dapat membuat aliran darah menjadi terhalang, sehingga suplai darah ke otak menjadi berkurang. Jika otak kekurangan oksigen yang dialirkan oleh darah, maka bisa terjadi kerusakan di sel-sel otak sehingga timbul stroke.
5. Istirahat Cukup dan Teratur
Rutinitas yang sangat sibuk membuat banyak orang mengorbankan waktu istirahat demi menyelesaikan pekerjaan. Padahal, istirahat yang teratur merupakan salah satu cara paling mudah untuk mencegah datangnya penyakit, termasuk stroke.
Pastikan tubuh mendapat waktu istirahat setidaknya 7-8 jam setiap hari. Hal ini bertujuan agar organ-organ dalam tubuh dapat bekerja dengan normal, sekaligus menjaga kesehatan jantung. Jika jantung sehat, maka risiko terkena serangan seperti stroke juga akan berkurang.
6. Hindari Minuman Beralkohol
Minuman beralkohol dapat menyebabkan obesitas, peningkatan tekanan darah, hingga fibrilasi atrium. Kondisi-kondisi tersebut merupakan faktor yang dapat meningkatkan risiko terkena stroke.
7. Tidak Menggunakan NAPZA
Penyalahgunaan NAPZA seperti kokain atau methamphetamine (meth) dapat mengakibatkan penyempitan pada pembuluh arteri. Akibatnya, aliran darah dari jantung dapat terhambat dan memicu risiko terjadinya stroke.
8. Mengatasi Kondisi Pemicu Stroke
Stroke dapat dipicu oleh sejumlah kondisi kesehatan, mulai dari hipertensi, diabetes, obesitas, hingga penyakit jantung. Karenanya, untuk mencegah terjadinya stroke seseorang harus mengatasi kondisi medis yang dimilikinya.
Jika seseorang mengalami obesitas, maka usahakan untuk menurunkan berat badan dan mengadopsi pola makan yang lebih sehat. Jika memiliki risiko atau riwayat hipertensi, lakukan pemeriksaan secara rutin untuk mencegah hipertensi menjadi parah dan memicu komplikasi, seperti stroke.
Begitu juga dengan diabetes. Jika pernah atau mengalami diabetes, maka mulai terapkan pola makan sehat, rajin minum air putih, dan rajin melakukan pengecekan gula darah secara berkala.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "8 Cara Mencegah Stroke Sejak Dini, Nomor 4 Sering Diabaikan"