istimewa |
Kekalahan dari West Ham United sepatutnya menjadi alarm buat Arsenal. Tapi Manajer The Gunners Mikel Arteta kalem saja melihat performa anak-anak asuhnya.
Arsenal takluk 0-2 di Emirates Stadium, markasnya sendiri, pada lanjutan Liga Inggris, Jumat (29/12/2023) kemarin. Meski tampil dominan, Martin Odegaard dkk tak mampu menuntaskan peluang-peluangnya dengan baik.
Sebaliknya, West Ham bermain efektif dan efisien memanfaatkan kesempatan-kesempatan kecilnya. Gol Tomas Soucek dan Konstantinos Mavropanos memenangkan mereka di derby London tersebut.
Buat Arsenal, kekalahan ini menahan mereka di posisi dua sekaligus gagal merebut kembali pucuk klasemen dari Liverpool. Tapi yang perlu dikhawatirkan sejatinya bukan sekadar puncak klasemen.
Menilik trennya, Arsenal sedang sulit menang. Dalam empat pertandingan terakhir Premier League, hanya satu kemenangan dipetik sementara sekali imbang dan dua kali kalah.
Tak ayal bayang-bayang kegagalan juara musim lalu pun mulai muncul. Musim lalu Arsenal 247 hari memimpin klasemen tapi gagal karena melempem di bulan April, saat tanpa hanya sekali menang dari lima laga (3 imbang, 1 kalah).
Namun Mikel Arteta tak menunjukkan gelagat khawatir dengan timnya, meski mengakui ada perbaikan yang dibutuhkan. Ia melihat sebenarnya Arsenal sudah tampil amat baik, hanya kurang sedikit sentuhan akhir di kedua area kotak penalti.
"Tak ada kepanikan. Ini soal mencoba melakukan upaya lebih dan bekerja lebih baik dan memenangkan pertadingan. Kalau tim bermain seperti ini, maka akan ada banyak pertandingan yang dimenangi," ungkapnya dikutip Sky Sports.
"Tapi kalau kami tak berbenah di kedua area kotak penalti, maka tidak (kami tak akan juara). Karena pada akhirnya, hasilnya yang bicara."
"Tapi soal menghasilkan hal lainnya (peluang), itu tercatat sebagai rekor. Saya rasa tak banyak tim di liga ini yang bisa melakukannya selama bertahun-tahun, jadi ya itu hal positif," imbuhnya.
Artikel ini telah tayang di sport.detik.com dengan judul "Tanda-tanda Arsenal Melempem Lagi di Paruh Kedua?"