Foto: Getty Images/iStockphoto/Aleksandr Rybalko |
Bintik hitam adalah hasil dari produksi berlebih atau penumpukan melanin, pigmen kulit yang membuat kulit menjadi lebih gelap. Hal ini dapat dipicu oleh berbagai faktor.
Bintik hitam biasanya tidak berbahaya. Namun, jika seseorang ingin meningkatkan penampilannya, mereka biasanya dapat melakukannya dengan menggunakan perawatan.
Lantas, bagaimana cara menghilangkan bintik hitam di wajah? Simak penjelasannya pada artikel berikut ini!
Cara Menghilangkan Bintik Hitam di Wajah
Dilansir dari laman MBGLifestyle dan Care Hospital, berikut ini beberapa cara menghilangkan bintik hitam di wajah.
1. Retinol
Retinol merupakan formulasi yang lebih lemah yang dapat diperoleh tanpa resep dokter jika dibandingkan dengan retinoid, namun tetap memberikan manfaat serupa dalam mengurangi penampilan bintik gelap, meskipun efeknya mungkin memerlukan waktu yang lebih lama.
Retinol dan retinoid menghambat proses transfer melanosom ke keratinosit, sambil juga mempercepat pergantian sel epidermis. Dengan kata lain, retinoid membantu mempercepat proses pengelupasan sel-sel kulit mati yang berpigmen dan menggantinya dengan sel-sel kulit baru.
2. AHAs & BHAs
AHA dan BHA, atau alpha-hydroxy acids dan beta-hydroxy acids, memiliki kemampuan untuk membantu mengurangi tampilan bintik gelap. Meskipun keduanya merupakan jenis produk yang berbeda, keduanya beroperasi dengan cara serupa.
AHA membantu mencerahkan bintik gelap dengan cara mengelupas kulit. Sementara itu, BHA umumnya digunakan untuk mengobati jerawat tetapi juga dapat digunakan untuk mengurangi bintik gelap.
3. Kojic acid
Kojic acid bisa menjadi solusi terbaik jika Anda menghadapi masalah bercak hitam. Asam kojat berasal dari fungi yang difermentasi yang lembut dan terbukti efektif.
Studi menunjukkan bahwa asam kojat memiliki kemampuan untuk mencerahkan kulit dan mengurangi intensitas bintik gelap, hasil yang sangat cocok untuk mengatasi masalah bercak melasma secara khusus.
4. Arbutin
Arbutin telah terbukti memiliki kemampuan untuk memudarkan hiperpigmentasi, pada dasarnya merupakan bentuk alami dari hidrokuinon yang kontroversial.
Arbutin adalah suatu zat yang dapat mengurangi aktivitas enzim tirosinase dalam kulit, yang berperan dalam proses pigmentasi kulit.
Namun, cenderung lebih lembut dibandingkan dengan hidrokuinon yang biasa digunakan karena proses pelepasannya yang lambat.
5. Aloe Vera
Jika Anda ingin mengurangi bintik gelap sambil memberikan kelembapan pada kulit, lidah buaya adalah pilihan yang sangat baik. Bukan hanya aman dan bermanfaat untuk kulit sensitif, tetapi juga dapat digunakan dengan mudah.
Riset menunjukkan bahwa aloesin (senyawa alami dalam tanaman lidah buaya) terbukti efektif dalam memudarkan hiperpigmentasi.
Penggunaan aloesin dapat menghambat kulit yang mengalami hiperpigmentasi agar tidak menghasilkan lebih banyak melanin kembali.
6. Physical exfoliators
Physical exfoliators atau eksfoliasi fisik adalah metode penghilangan sel-sel kulit mati secara manual menggunakan scrub, kain lap, sikat wajah, atau peralatan lain yang menggosok kulit.
Meskipun eksfoliasi fisik tidak akan memberikan efek mencerahkan bintik gelap sebaik pilihan lain yang telah disebutkan sebelumnya, tetapi tetap dapat membantu mencerahkan. Namun, jika Anda memilih untuk melakukan eksfoliasi fisik, lakukan dengan hati-hati.
7. Laser Therapy
Saat ini, semakin banyak orang yang memilih terapi laser untuk mengatasi masalah ketidaknormalan warna kulit.
Dokter kulit akan memusatkan sinar laser pada area yang mengalami ketidaknormalan warna setelah melakukan uji remah untuk meminimalkan risiko.
Meskipun proses ini memerlukan waktu lebih lama mulai dari 4-6 sesi, namun memberikan solusi yang tahan lama untuk menghilangkan bintik hitam. Pastikan untuk mendapatkan perawatan laser dari ahli dermatologi berlisensi.
8. Microneedling
Dalam perawatan ini, digunakan alat stainless yang dilapisi ratusan jarum kecil. Saat jarum-jarum ini menembus kulit, hal tersebut merangsang peningkatan produksi kolagen dan membantu mengembalikan elastisitas kulit.
Sebelum sesi dimulai, dioleskan krim anestesi untuk memastikan bahwa tidak ada rasa sakit selama prosedur. Secara ideal, diperlukan 4-6 sesi untuk melihat hasilnya.
9. Microdermabrasion
Mikrodermabrasi juga merupakan perawatan eksfoliasi yang membantu mengangkat sel-sel kulit mati. Perawatan ini cocok untuk individu dengan tingkat hiperpigmentasi yang ringan.
Salah satu keunggulan mikrodermabrasi adalah tidak adanya kerusakan pada jaringan kulit karena ini adalah prosedur yang tidak melibatkan pembedahan. Ini juga berarti waktu penyembuhannya lebih singkat dibandingkan dengan beberapa prosedur lainnya.
10. Chemical Peels
Dalam chemical peel, campuran solusi kimia dioleskan pada area hiperpigmentasi. Zat kimia ini membantu mengangkat lapisan luar kulit, yang pada akhirnya membantu memudarkan bintik gelap.
Setelah menghilangkan lapisan teratas kulit, prosedur ini merangsang regenerasi kulit. Meskipun chemical peel yang lebih kuat bisa menangani lapisan kulit yang lebih dalam, tapi juga membutuhkan waktu penyembuhan yang lebih lama.
Penyebab Bintik Hitam di Wajah
Dikutip dari laman EMC Healthcare, terdapat beberapa penyebab bintik hitam.
1. Paparan Matahari Berlebih
Paparan sinar matahari terlalu lama tanpa perlindungan dapat meningkatkan produksi melanin, yang mengakibatkan munculnya bintik gelap pada kulit. Paparan berkelanjutan bahkan dapat meningkatkan risiko kanker kulit.
Untuk melindungi diri, hindari sinar matahari pada jam puncak antara 10 pagi hingga 2 siang, dan gunakan tabir surya atau pelembab dengan SPF 30 atau lebih setiap hari, bahkan pada hari berawan.
2. Perubahan Hormonal
Perubahan hormonal, terutama pada wanita, dapat terjadi karena penuaan, kehamilan, atau bahkan menopause. Akibat perubahan hormon ini, mungkin muncul bercak gelap dan pigmentasi pada wajah.
Salah satu kondisi umum yang dipicu oleh perubahan hormon adalah melasma, yang termanifestasi sebagai bintik coklat pada kulit. Munculnya bintik gelap dapat terjadi di berbagai area tubuh tidak hanya wajah.
3. Bekas jerawat
Jerawat dapat meninggalkan pigmentasi yang disebut hiperpigmentasi post-inflamasi (PIH), sebagai respons alami kulit terhadap peradangan dan kerusakan.
Untuk mengatasi hal ini, perawatan dengan produk skincare yang mengandung vitamin C dan kojic acid dapat membantu menghilangkan bekas jerawat.
4. Polusi
Kulit wajah yang terpapar polusi udara setiap hari rentan terhadap bintik gelap. Iritasi pada kulit wajah dapat menyebabkan peradangan yang merusak lapisan kulit, meningkatkan produksi melanin dan menyebabkan noda di area yang meradang.
Salah satu cara untuk mencegah hiperpigmentasi akibat polusi adalah dengan membersihkan kulit segera setelah tiba di rumah setiap hari dengan produk mengandung antioksidan. Anda juga dapat mengenakan masker saat bepergian.
Nah, itulah tadi beberapa cara menghilangkan bintik hitam di wajah. Untuk menghilangkan bintik hitam di wajah, Anda memerlukan perawatan jangka panjang dengan produk perawatan atau prosedur kecantikan.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "10 Cara Menghilangkan Bintik Hitam di Wajah, Ketahui Penyebabnya"