Hagia Sophia

11 April 2024

Leher Terasa Sakit Merupakan Tanda Kolesterol Tinggi? Ini Kata Dokter

Sakit leher termasuk tanda-tanda kolesterol tinggi? (Foto: Getty Images/simarik)

Saat Lebaran, kecenderungan untuk mengonsumsi makanan yang tinggi lemak dan berkolesterol meningkat. Berbagai hidangan khas Lebaran seperti ketupat, rendang, opor ayam, dan kue-kue kering seringkali mengandung lemak jenuh dan kolesterol tinggi.

Hidangan kaya lemak dan gula yang seringkali menjadi sajian utama selama Lebaran dapat menyebabkan penumpukan lemak dalam tubuh, yang kemudian meningkatkan risiko kolesterol tinggi. Makanan yang tinggi lemak, terutama lemak jenuh, dapat mempengaruhi sistem kardiovaskular dan meningkatkan tekanan darah, yang pada gilirannya memperburuk kondisi kolesterol.

Dokter Spesialis Gizi Klinik, dr Diana F. Suganda, M.Kes, SpGK, menjelaskan bahwa sebenarnya tidak ada tanda-tanda khusus yang mengindikasikan kadar kolestrol dalam tubuh meningkat atau sedang tinggi.

"Untuk tanda-tanda kolesterol tinggi itu nggak ada ya, jadi nggak ada tuh yang orang bilang 'Oh sakit nih di leher berarti kolesterol tinggi', belum tentu (itu tanda kolesterol tinggi)," ungkap dr Diana kepada tim detikcom pada, Kamis (4/4/2024).

Menurutnya, untuk membuktikan apakah kadar kolesterol dalam tubuh sedang meningkat, perlu ada prosedur pengecekan lewat laboratorium dan cek lab di fasilitas kesehatan.

"Jadi nggak ada tanda-tanda khas (kolesterol tinggi) yang bisa dilihat dari fisik," tegasnya.

Senada dengan dr Diana, menurut Dokter Spesialis Gizi Klinik dan Ahli Ilmu Faal Olahraga Klinis, dr Raissa Edwina Djuanda, MGizi, SpGK, AIFO-K, memang cenderung tidak ada tanda-tanda khusus yang mengindikasikan kolestrol tinggi. Namun dalam beberapa kasus, seringkali muncul tanda-tanda fisik yang dapat dirasakan.

"Pada beberapa orang bisa dirasakan gejala seperti pegal-pegal di leher belakang atau pundak, cepat ngantuk, kelelahan, pusing, serta kesemutan di tangan dan kaki," ungkap dr Raissa dalam kesempatan yang sama.

Meski demikian, ada banyak kondisi yang juga ditandai dengan nyeri leher atau pundak. Artinya, gejala tersebut tidak spesifik dan hanya bisa dikonfirmasi dengan pemeriksaan laboratorium.

Lebaran merupakan momen yang dinantikan sebagian besar umat muslim untuk berkumpul dengan keluarga, karenanya penting sekali menjaga tubuh agar tetap sehat dan terhindar dari berbagai penyakit seperti kolesterol.

Dengan tubuh yang sehat, tentunya banyak momen indah dan aktivitas yang dapat dilakukan bersama keluarga dan sanak saudara. Hindari makan berlebihan terutama hidangan yang mengandung banyak gula dan lemak jenuh agar momen lebaran dapat dinikmati dengan sukacita.


























Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Tanda-tanda Kolesterol Tinggi, Leher Sakit Termasuk? Ini Faktanya Menurut Dokter"