Hagia Sophia

24 February 2023

Ini Kaitan Minuman Bersoda dengan Alat Reproduksi Pria

Ilustrasi minuman bersoda. Foto: iStock

Studi baru mengungkapkan nasib testis dan kesuburan pria yang doyan minum soda. Peneliti menemukan mengonsumsi soda dapat menyebabkan testis lebih besar dan kadar testosteron lebih tinggi.

Universitas Northwest Minzu di China sedang berusaha untuk menentukan dampak minuman berkarbonasi pada kesuburan dan organ seks pada pria.

Studi tersebut mengamati tiga kelompok tikus, satu yang hanya minum air, yang lain meminum Coca Cola dengan kadar yang berbeda dengan yang lain melakukan hal yang sama dengan Pepsi, selama 15 hari.

Tes pada hewan pengerat ini termasuk menimbang buah zakar mereka dan mengambil darah. Kelompok akan diuji pada hari pertama, hari kelima, ketujuh, 10 dan 15.

Dilaporkan dengan cepat ditemukan bahwa tikus yang meminum Cola dan Pepsi mengalami perubahan yang signifikan pada ukuran testis.

Misalnya, tikus yang diberi Coca-Cola murni memiliki kadar hormon pria yang lebih tinggi dibandingkan dengan kelompok yang minum air.

"Minum Coca-Cola dan Pepsi-Cola dapat meningkatkan perkembangan testis dan meningkatkan sekresi testosteron," tulis peneliti dikutip dari NYPost.

"Temuan kami memberikan dasar ilmiah untuk memahami sepenuhnya efek minuman berkarbonasi dan mekanismenya terhadap perkembangan dan fungsi reproduksi manusia, dan bagaimana mereka manfaat pencegahan disfungsi prostat dan kanker," tambahnya.

Penelitian ini bertentangan dengan studi sebelumnya yang mengindikasikan bahwa minuman manis membuat pria kurang subur, bukannya lebih subur, seperti yang ditemukan oleh penelitian baru.

Survei sebelumnya terhadap 2.500 pria menunjukkan mereka yang minum satu liter cola sehari memiliki sperma 30 persen lebih sedikit daripada mereka yang tidak minum sama sekali.























Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Studi Baru Ungkap Nasib Organ Seks Pria yang Doyan Minum Soda"