Ikan tergolong salah satu makanan yang tinggi purin. Meskipun begitu, jika tetap ingin memakannya, beberapa ikan ini mungkin bisa dicoba.( Foto: shutterstock) |
Bagi mereka yang mengidap asam urat, ada beberapa makanan yang sebaiknya dihindari, utamanya yang mengandung purin. Pasalnya, nyeri yang tak tertahankan dapat timbul setelah mengonsumsi makanan yang mengandung zat ini.
Menurut Kementerian Kesehatan RI, penyakit asam urat adalah salah satu jenis radang sendi yang terjadi karena adanya penumpukan kristal asam urat. Kondisi ini dapat menyebabkan gejala nyeri, pembengkakan, dan rasa panas di area persendian.
Asam urat sebenarnya adalah senyawa yang diproduksi oleh tubuh untuk mengurai purin. Purin merupakan zat alami yang memiliki beberapa fungsi penting, seperti mengatur pertumbuhan sel dan menyediakan energi.
Akan tetapi, kadang kala tubuh terlalu banyak menghasilkan asam urat atau ginjal mengalami gangguan sehingga mengeluarkan terlalu sedikit asam urat. Ketika hal ini terjadi, asam urat akan menumpuk dan membentuk kristal tajam di sendi sehingga menyebabkan rasa sakit, peradangan, dan pembengkakan.
Asam Urat dan Kandungan Purin dalam Ikan
Jika ingin mengonsumsi ikan, carilah ikan yang tergolong dalam kategori rendah purin atau kurang dari 100 mg purin total per porsi 100 gr. Adapun ikan tersebut di antaranya:
- Belut Jepang
- Ikan lele
- Kakap merah
- Monkfish (hanya daging)
- Ikan sol
- Ikan tilapia
- Ikan pasir Sailfin
- Teri
- Herring
- Telur ikan
- Sarden
- Tuna
- Kerang tiram
- Udang
- Pecak
- Kakap
- Salmon
- Sarden
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Ini Jenis Ikan yang Aman Dikonsumsi Pengidap Asam Urat Tanpa Perlu Takut Kambuh"