Daftar provinsi dengan angka kasus COVID-19 yang melonjak sebelum lebaran. (Foto: Rifkianto Nugroho) |
Terjadi tren peningkatan kasus COVID-19 di Indonesia jelang momen Lebaran. Dikutip dari data terbaru Kementerian Kesehatan, Indonesia mencatat kasus baru sebanyak 990 pada Kamis (13/4/2023). Jumlah kasus aktif saat ini di Indonesia sudah menyentuh angka 7.719 kasus.
Jika melihat data ini, jumlah kasus COVID-19 mengalami peningkatan dari hari sebelumnya pada Rabu (12/4/2023) sebanyak 987 kasus.
Adapun untuk angka kematian karena COVID-19 di hari sebelumnya berjumlah 11 kasus, pada hari ini meningkat menjadi 14 kasus.
Dipantau dari sebaran kasus baru COVID-19 di Indonesia, berikut daftar provinsi yang mengalami kenaikan kasus COVID-19 dari hari sebelumnya.
- Jawa Tengah: 28 kasus menjadi 69 kasus
- DI Yogyakarta: 28 kasus menjadi 29 kasus
- Sulawesi Selatan: 5 kasus menjadi 11 kasus
- Nusa Tenggara Timur: 1 kasus menjadi 10 kasus
- Bali: 1 kasus menjadi 8 kasus
- Sumatera Utara: 0 kasus menjadi 3 kasus
- Sumatera Barat: 1 kasus menjadi 3 kasus
- Riau: 0 kasus menjadi 3 kasus
- Bangka Belitung: 1 kasus menjadi 2 kasus
- Papua Barat: 1 kasus menjadi 2 kasus
- Sulawesi Utara: 0 kasus menjadi 1 kasus
Penyebab Kenaikan Kasus COVID-19 Menurut Kemenkes
Terkait tren peningkatan kasus COVID-19 yang terjadi saat ini, Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes RI dr Siti Nadia Tarmizi buka suara. Menurutnya, salah satu faktor utama peningkatan kasus COVID-19 pada saat ini adalah kurang ketatnya protokol kesehatan.
Selain itu, kenaikan kasus COVID-19 di RI juga diduga imbas masuknya varian baru. Pada Kamis (13/4), dr Nadia melaporkan adanya dua kasus varian Arcturus atau subvarian Omicron 1.16 yang ditemukan di DKI Jakarta.
"Iya betul, ada dua kasus. Sampelnya dianalisis Maret minggu keempat," beber dr Nadia saat dihubungi detikcom Kamis (13/4).
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Daftar Provinsi Catat Kenaikan Kasus COVID Jelang Lebaran, Jateng Paling Banyak"