Heboh sindikat jual beli ginjal. (Foto: Getty Images/iStockphoto/Ivan-balvan) |
Tim gabungan Polda Metro Jaya membongkar sindikat TPPO penjualan ginjal ke Kamboja. Total ada 12 orang yang ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan.
Para korban datang dari berbagai kalangan profesi yang mengaku tergiur menjual ginjalnya karena himpitan ekonomi pasca-pandemi COVID-19. Diketahui sudah ada 122 warga negara Indonesia (WNI) yang sudah melakukan transplantasi ginjal di Rumah Sakit Preah Ket Mealea.
"Terjadi eksekusi transaksi ginjal itu di rumah sakit pemerintah, sehingga kami harus berkomunikasi dengan otoritas lebih tinggi, kami komunikasi ketat dengan kepolisian Kamboja," jelas Kadivhubinter Mabes Polri Irjen Krishna Murti dalam konferensi pers di Polda Metro Jaya.
Jual beli organ termasuk ilegal di banyak negara, termasuk Indonesia. Selain terkait dengan etik, ada hal yang berkaitan dengan keselamatan pasien saat melakukan jual-beli organ.
Dikutip dari laman Healthline, ginjal berperan dalam menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh, menjaga protein dalam darah, dan mengendalikan tekanan darah. Mengalami kerusakan ginjal akan berdampak pada tubuh secara keseluruhan.
Umumnya, hidup dengan satu ginjal bisa saja dilakukan. Apalagi jika memang mengalami kondisi seperti kelainan bawaan sejak lahir sehingga hanya memiliki satu ginjal.
Namun, risiko terkena tekanan darah tinggi ringan, retensi cairan, dan proteinuria sedikit lebih tinggi jika seseorang memiliki satu ginjal. Ini karena ginjal kedua dapat mengkompensasi dan menggantikan ginjal yang telah kehilangan sebagian fungsinya.
Karena tidak memiliki cadangan, hilangnya fungsi satu ginjal dapat menyebabkan proteinuria, retensi cairan, atau tekanan darah tinggi lebih cepat daripada jika memiliki dua ginjal.
Jika hanya memiliki satu ginjal, kerusakan organ tersebut bisa menjadi masalah besar karena tidak ada ginjal lain yang bisa mengkompensasi. Jika cederanya parah dan ginjal berhenti berfungsi sepenuhnya, seseorang akan memerlukan dialisis atau transplantasi ginjal untuk bertahan hidup.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Heboh Sindikat Jual Organ, Bisa Begini Risiko Hidup dengan Satu Ginjal"