Hagia Sophia

13 July 2023

Medsos Heboh Penampakan Orang Bunuh Diri di Rel Kereta, Bagaimana Hilangkan Traumanya?

Ilustrasi. Foto: Dok.Detikcom

Linimasa media sosial kini dihebohkan dengan video viral yang memperlihatkan aksi seorang pria bunuh diri di rel kereta. Adegan ngeri tersebut tak sengaja terekam oleh bocah-bocah 'Railfans' yang tengah menanti kereta api melaju sembari melambai-lambaikan tangan.

Tak diduga, keceriaan bocah tersebut berujung teriakan ngeri lantaran mereka syok melihat seorang pria mendadak merebahkan diri di rel, kemudian tewas terlindas kereta api.

Sejalan dengan yang dikhawatirkan oleh banyak netizen, psikolog klinis dan Founder Pusat Konsultasi Anastasia and Associate, Anastasia Sari Dewi menjelaskan orang yang tak sengaja melihat tindakan percobaan bunuh diri berisiko mengalami trauma. Apalagi, aksi bunuh diri yang terlihat dalam video viral tersebut bersifat sadis, bahkan sampai anak-anak yang tak sengaja merekam berlarian ketakutan.

"Efek dari kejadiannya bisa terbayang-bayang pada orang yang menyaksikannya. terbayang-bayang terus sehingga mengganggu aktivitas dia keseharian," terang Sari saat dihubungi detikcom, Rabu (12/7/2023).

"Bisa juga menimbulkan ketakutan saat berada di area-area yang identik dengan peristiwa itu terjadi. Bisa juga menimbulkan efek mimpi buruk, bisa juga menimbulkan efek ketakutan-ketakutan yang menjadi melebar ke mana-mana, macam-macam," imbuhnya.

Bisakah Trauma Pasca Melihat Aksi Bunuh Diri Dipulihkan?

Lebih lanjut Sari menjelaskan, jenis penanganan trauma sebenarnya tergantung kepada kepribadian orang yang mengalami. Pasalnya, ada orang yang mampu mengelola pengalaman traumatisnya dengan sendirinya, ada juga orang yang memerlukan penanganan profesional.

"Tapi karena ini anak-anak, biasanya anak-anak perlu dibantu atau didampingi oleh orang lain. Mungkin bisa orang tuanya, dibantu dengan mengalihkan dengan berbagai hal lain supaya pengalaman nggak enak tersebut setidaknya tidak menjadi ketakutan yang berlebih pada diri si anak," terang Sari.

"Apabila ternyata setelah seminggu, dua minggu, ketakutannya semakin lama semakin intens atau tidak ada penurunan, masih terus terbayang-bayang, masih terus kesulitan untuk mengelola pengalaman tersebut itu biasanya dibantu oleh profesional," pungkasnya.

























Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Telanjur Lihat Video Viral Bunuh Diri di Rel Kereta, Gimana Biar Tak Trauma?"