Foto ilustrasi: Getty Images/loops7 |
Kasus pasien yang meninggal setelah terinfeksi COVID-19 varian JN.1 atau sublineage subvarian Omicron BA.2.86 di Batam, Kepulauan Riau, bertambah menjadi dua orang.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam Didi Kusmarjadi mengatakan dua pasien yang meninggal tersebut memiliki penyakit bawaan atau komorbid. Sejauh ini, sudah ada 8 orang yang terkonfirmasi positif COVID-19.
"Dua orang yang meninggal dunia memiliki penyakit bawaan atau komorbid," kata Didi yang dikutip dari detikSumut, Minggu (24/12/2023).
Didi menjelaskan pasien yang meninggal salah satunya pria berusia 77 tahun yang memiliki penyakit komorbid. Sementara satu lainnya adalah warga Batam berusia 48 tahun yang terkonfirmasi positif COVID-19 meninggal dunia.
"Yang usia 77 tahun ini sudah dua kali vaksin. Usia 48 masih satu kali vaksin," jelas Didi.
Dari delapan pasien yang terkonfirmasi positif COVID-19, empat orang di antaranya telah sembuh. Sementara dua pasien lainnya hingga kini masih dirawat di rumah sakit.
Berdasarkan penjelasan Didi, dua pasien yang dirawat di rumah sakit memiliki penyakit komorbid.
"Dua orang yang masih dirawat ini akibat penyakit bawaan. Jadi, saat dibawa ke RS dan dilakukan pemeriksaan, ternyata positif COVID-19. Dan saat ini masih dalam perawatan di rumah sakit," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Kronologi 2 Pasien COVID-19 Varian JN.1 di Batam Meninggal, Punya Riwayat Komorbid"