Hagia Sophia

05 December 2023

Kasus Mycoplasma Mulai Muncul di DKI, Berikut Ini Cara Pencegahannya

Ilustrasi anak sakit. (Foto: Getty Images/iStockphoto/kan2d)

Beberapa waktu lalu ramai kemunculan penyakit pneumonia 'misterius' menyerang banyak anak di China. Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan, rupanya penyakit tersebut tidak disebabkan oleh patogen baru melainkan penyakit umum.

Penelusuran mengungkapkan bahwa 40 persen kasus pneumonia 'misterius' tersebut disebabkan oleh mycoplasma pneumoniae dan sisanya oleh kombinasi infeksi termasuk influenza.

Kepala Seksi Surveilans, Epidemiologi, dan Imunisasi Dinkes DKI dr Ngabila Salama mengatakan saat ini sudah ada beberapa laporan berkaitan dengan anak yang terinfeksi mycoplasma di DKI Jakarta. Namun, ia tidak merinci secara spesifik terkait jumlah pasti pasien yang terinfeksi mycoplasma.

"Sudah ada beberapa kasus dilaporkan di Jakarta anak terinfeksi mycoplasma," tuturnya melalui keterangan tertulis yang diterima detikcom Minggu (3/12/2023).

"Dari hasil lab. Kami masih menghimpun jumlahnya, karena pemeriksaannya spesifik sekali, harus dibuktikan dengan PCR untuk tahu jenis kuman penyebabnya," sambung dr Ngabila.

Pada saat ini pasien tersebut tengah menjalani perawatan dan observasi lebih lanjut di rumah sakit. Gejala yang dialami oleh anak tersebut adalah sesak napas.

Berkaitan dengan hal tersebut, Ketua Pengurus Pusat Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) dr Piprim Basarah Yanuarso, SpA(K) memberikan beberapa hal yang harus diperhatikan orang tua agar anak tidak terinfeksi mycoplasma. Menurutnya penerapan perilaku hidup bersih dan sehat seperti mencuci tangan dan memakai masker bisa menjadi beberapa cara terhindar dari infeksi mycoplasma.

"Mycoplasma pneumonia bukan merupakan kuman baru, dan pneumonia akibat Mycoplasma pneumoniae biasanya menyebabkan gejala pneumonia yang ringan yang dapat diobati dengan antibiotika," ucap dr Piprim melalui keterangan tertulis yang diterima detikcom, Minggu (3/12/2023).

"Selain itu pemberian ASI eksklusif, vaksinasi lengkap dan vitamin A dosis tinggi sangat penting untuk mencegah bayi dan anak dari pneumonia," pungkasnya.




























Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Kasus Mycoplasma Mulai Dilaporkan DKI, Ortu Ingat Lagi Cara Pencegahannya"