Tes swab COVID-19. (Foto: Agung Pambudhy) |
Seorang warga Depok, Jawa Barat, menceritakan pengalamannya yang terkena COVID-19 berkali-kali. Total dia sudah 4 kali positif COVID-19 sejak pertama kali terinfeksi pada Januari 2021 lalu.
"Kena pertama Januari 2021, terus November 2022, ketiga kali di Mei 2023, part 4 Desember 2023," kata Anya (26), warga Kelapa Dua, Depok, kepada detikcom, Jumat (15/12/2023).
Gejala yang dialami Anya saat positif COVID-19 berkali-kali relatif sama yakni demam, tak enak badan, tenggorokan serak sampai anosmia. Kondisi tersebut yang membuatnya berinisiatif tes COVID-19 dan dinyatakan positif.
"Lumayan susah nyarinya nggak seperti dulu sepanjang jalan pulang kantor banyak. Kita dapat satu lab, itu juga tempat testnya nggak se-proper dulu," ujarnya.
Orang yang sudah pernah terinfeksi COVID-19 akan membentuk kekebalan alamiah karena tubuh sudah mengenali virusnya. Namun, ada beberapa orang yang sudah pernah positif, tetapi terpapar lagi dengan penyakit tersebut.
Meski tubuh sudah mengembangkan sistem imun untuk melawan COVID-19, masih ada kemungkinan seseorang mengalami reinfeksi. Sebab, COVID-19 terus berkembang atau bermutasi sehingga memiliki banyak varian dengan karakternya masing-masing
"Ada penelitian yang menyebut dua atau tiga atau lima kali lebih sering. Ada juga penelitian lain menunjukkan risiko relatif terinfeksi ulang 6,36 kali pada yang belum divaksin dan 5,02 kali pada yang sudah divaksin," kata Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Prof Tjandra Yoga Aditama.
Reinfeksi COVID-19 juga bisa dialami orang yang sudah mendapatkan booster atau dosis ketiga vaksin. Hal ini karena efikasi vaksin tidak 100 persen.
Selain itu orang yang sudah divaksin lengkap tetap memiliki kemungkinan terinfeksi, hanya diharapkan tanpa gejala atau keluhannya ringan.
"Pemberian vaksin secara lengkap ,apalagi kalau dengan booster akan secara bermakna mengurangi angka masuk rumah sakit dan jauh mengurangi kemungkinan penyakitnya jadi memberat," ujar dia.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Kata Pakar soal Reinfeksi, Warga Depok sampai Kena COVID-19 4 Kali"