 |
| Wakil Menteri Kesehatan RI Prof dr Dante Saksono Harbuwono (Foto: Suci Risanti Rahmadania/DetikHealth) |
Kasus COVID-19 belakangan mengalami peningkatan di beberapa negara, termasuk Indonesia. Adapun peningkatan kasus ini terjadi mendekati momen libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Mengamati perkembangan COVID-19 belakangan ini, Wakil Menteri Kesehatan RI Prof dr Dante Saksono Harbuwono, SpPD-KEMD, PhD, mengatakan pihaknya telah menyiapkan fasilitas kesehatan di jalur Nataru.
Dirinya juga menyebut pihaknya melakukan evaluasi dan edukasi kepada masyarakat di tengah lonjakan kasus COVID-19 jelang Nataru.
"Kita menyiapkan fasilitas kesehatan di jalur Nataru, terus kita juga melakukan evaluasi untuk edukasi masyarakat dengan adanya kasus COVID yang agak sedikit meningkat untuk tetap jaga-jaga," ujar Wamenkes saat ditemui di Jakarta, Jumat (15/12/2023).
Ia juga menanggapi soal vaksin COVID-19 yang sempat tak tersedia di beberapa fasilitas kesehatan seperti klinik dan puskesmas. Menurutnya, kini vaksin sudah disediakan dengan jumlah sekitar 4,1 juta vaksin.
"Nanti akan didistribusikan ke beberapa tempat sehingga mudah-mudahan bisa digunakan untuk masyarakat," imbuhnya lagi.
Sebelumnya, Kementerian Kesehatan RI juga telah mengeluarkan surat edaran tentang Kewaspadaan Terhadap Lonjakan COVID-19 bagi Pelaku Perjalanan Luar Negeri.
Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik dr Siti Nadia Tarmizi, M.Epid mengatakan dalam surat edaran tersebut pelaku perjalanan luar negeri mempunyai risiko tertular COVID-19 akibat interaksi dengan orang lain dari berbagai negara.
Setiap orang perlu mempunyai kekebalan yang cukup untuk melakukan perjalanan, sehingga tidak tertular dan menjadi sumber penularan selama perjalanan dan ketika kembali ke tanah air.
"Sehingga sangat direkomendasikan untuk segera melengkapi vaksinasi COVID-19 baik dosis primer maupun booster sesuai ketentuan," ujar dr Nadia di Jakarta, Senin (11/12), dalam kesempatan terpisah.
dr Nadia mengingatkan perlu ada upaya agar tingkat imunitas masyarakat tetap tinggi dengan memastikan tersedianya pelayanan vaksinasi COVID-19.
"Kepala Dinas Kesehatan provinsi dan kabupaten/kota diminta untuk memastikan semua puskesmas dan fasyankes lainnya yang berada di wilayah kerjanya tetap memberikan pelayanan vaksinasi COVID-19," ucapnya.
Pemerintah daerah juga diminta untuk menjamin ketersediaan vaksin dan logistik lainnya. Pemerintah daerah juga memastikan masyarakat mendapatkan informasi dengan baik mengenai lokasi mendapatkan layanan vaksinasi COVID-19.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Wamenkes Ungkap Kesiapan Faskes hingga Kesediaan Vaksin COVID Jelang Nataru"