Foto: Getty Images/Vladimir Zubkov |
Seorang pria berusia 89 tahun di Inggris tewas gegara overdosis vitamin D. Ketika ditemukan, pria itu meningal dengan kondisi gagal jantung dan gagal ginjal.
Diberitakan BBC, pihak kepolisian merilis hasil autopsi David Mitchener (89) yang tewas akibat keracunan vitamin D. Sebelum kematiannya, tes menunjukkan kadar vitamin D-nya berada pada angka 380, tingkat maksimum yang dapat dicatat oleh laboratorium.
Mitchener pertama kali datang ke rumah sakit karena hiperkalsemia, atau jumlah kalsium yang tinggi dalam tubuhnya. Dia dilaporkan telah mengonsumsi vitamin D lebih dari jumlah yang disarankan selama 9 bulan berturut-turut.
Kelebihan D bukan satu-satunya penyebab kematiannya, petugas koroner juga menyalahkan gagal jantung kongestif, gagal ginjal kronis, hiperkalsemia, dan Penyakit Jantung Iskemik.
Namun, karena tingginya konsentrasi vitamin D yang ditemukan, petugas koroner memperingatkan bahwa suplemen vitamin berpotensi menimbulkan risiko dan efek samping yang sangat serius jika dikonsumsi secara berlebihan.
"Tidak adanya peringatan dan panduan yang tepat mengenai dosis," tulis pemeriksa.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Kasus Langka, Pria Tewas gegara Rusak Organ Imbas Overdosis Vitamin D"