Ilustrasi Gerhana Matahari Total 8 April 2024. Foto: AP/Robert F. Bukaty |
Gerhana Matahari Total 8 April 2024 menjadi momen yang tidak bisa disia-siakan begitu saja, termasuk dari sudut pandang luar angkasa. Konstelasi satelit internet Starlink milik Elon Musk pun turut mengabadikan fenomena alam tersebut.
Starlink yang merupakan satelit berjenis Low Earth Orbit (LEO) di bawah ketinggian 600 kilometer, masih bisa menyaksikan fenomena alam langka yang menggelapkan sebagian wilayah Amerika Serikat.
"Pemandangan Gerhana Matahari Total dari orbit satelit Starlink," tulis Starlink di akun X. Adapun postingan Starlink ini pun diposting ulang oleh perusahaan SpaceX di akun @SpaceX.
View of the solar eclipse from a Starlink satellite on orbit pic.twitter.com/RAwT2uQUUh
— Starlink (@Starlink) April 8, 2024
Tampak bayangan Bulan atau umbra di Bumi terlihat jelas dilihat dari luar angkasa. Bayangan hitam itu berbentuk bulat tepat di AS, sementara wilayah lainnya terang benderang karena dalam kondisi sedang siang hari.
Tidak diketahui, video Gerhana Matahari Total dari luar angkasa berasal dari Starlink yang mana, karena SpaceX tidak menyebutkan secara pasti. Sebagai informasi, Starlink yang mengorbit di Bumi ini jumlahnya ribuan.
National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA) juga turut mendokumentasikan Gerhana Matahari Total 8 April dari luar angkasa. Berbeda dengan Starlink, sudut pandangnya lebih jauh hingga tampak jelas Bumi bulat.
Postingan berbentuk timelapse itu memperlihatkan bayangan Bulan melintas dari Samudera Pasifik kemudian mengarah ke Meksiko, Amerika Serikat, Kanada, sampai ke Samudera Atlantik.
Watch a replay of the moon's shadow traveling across the path of totality, seen from @NOAA’s #GOESEast satellite.#TotalEclipse #Eclipse #Eclipse2024, #TotalEclipse2024 #NOAATotalEclipse2024, #2024Eclipse pic.twitter.com/eNaRb6qoKH
— NOAA Satellites (@NOAASatellites) April 8, 2024
Artikel ini telah tayang di inet.detik.com dengan judul "Starlink Elon Musk Pamer Gerhana Matahari Total dari Orbit"