Hagia Sophia

18 June 2023

Mungkinkah Narkoba 'Zombie' Masuk Indonesia? Ini Kata BNN

BNN angkat bicara soal kemungkinan narkoba 'zombie' masuk ke Indonesia. (Foto: Getty Images/iStockphoto/Artem_Furman)

Badan Narkotika Nasional (BNN) buka suara soal kemungkinan masuknya narkoba 'zombie' ke Indonesia yang saat ini mewabah di Philadelphia, Amerika Serikat (AS). Disebut zombie lantaran memicu efek kulit membusuk hingga sempoyongan pada penggunanya.

Nama asli narkoba yang dimaksud adalah flakka, obat psikoaktif sintesis yang secara umum mengandung sediaan senyawa katinona yang berasal dari obat tranq, atau dikenal sebagai xylazine, obat penenang hewan.

Kepala Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI) Komjen Pol Petrus Reinhard Golose menyatakan hingga saat ini belum ada narkoba 'zombie' yang terdeteksi di Tanah Air.

"Secara umum belum ada di kita. Tapi mungkin ada para pelaku kita yang menggunakan tetapi seperti itu di (Philadelphia) karena mereka mencari yang disebut dengan new psychoactive substances," jelas Golose, dikutip dari Antara Minggu (18/6/2023).

Efek yang juga kemudian muncul dari Flakka ini adalah pemakainya bak sempoyongan, berjalan tanpa arah, melamun, hingga banyak yang pingsan. Meski belum teridentifikasi di Indonesia, Golose mengimbau untuk tetap waspada.

Pasalnya, narkoba jenis baru disebutnya banyak menyasar kelas bawah.

"Kami pantau yang banyak beredar sekarang yang masuk ke kalangan bawah adalah sintetik kanabis. Dicampur-campur segala macam itu yang disebut tembakau gorila," jelas eks Kapolda Bali tersebut.

Sejauh ini, BNN mendata ada 91 dari 1.150 jenis narkoba yang beredar di dunia. Ia mewanti-wanti masyarakat untuk tidak terjebak dalam penggunaan narkoba hingga mengancam keselamatan nyawa.
























Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "BNN Bicara Kemungkinan Masuknya Narkoba Zombie yang Mewabah di AS ke RI"