Mata merah imbas COVID-19 varian Arcturus (Foto: Tangkapan Layar Tiktok @oaktreenaps) |
COVID-19 varian Arcturus atau Omicron XBB 1.16 belakangan bikin geger dunia lantaran disebut lebih menular dan menghindari kekebalan yang terbentuk sebelumnya. Cicit Omicron itu bahkan memiliki gejala khas yang berbeda daripada varian lainnya, yakni konjungtivitis atau mata merah dan iritasi.
"Data observasi menunjukkan bahwa orang yang terinfeksi XBB.1.16 mungkin lebih mungkin mengalami konjungtivitis sebagai gejala infeksi COVID mereka," kata departemen kesehatan Los Angeles dalam rilisnya.
"Perhatikan bahwa mata gatal, berair, atau merah mungkin merupakan tanda infeksi COVID-19," sambung lagi.
Seorang pria pengguna TikTok @oaktreenaps, menceritakan dirinya mengalami iritasi mata setelah terpapar COVID-19. Ia mengaku mengalami gejala flu yang parah hingga mata bengkak selama beberapa hari.
Ketika dicek oleh dokter, terdapat pseudomembran dan floppy yang tumbuh di matanya, menutupi bagian dalam kelopak mata.
"Saya harus melakukan beberapa perjalanan ke dokter mata dan bahkan UGD pada satu titik," katanya, dikutip dari Insiders.
Menanggapi hal itu, dokter spesialis mata, Vicki Chan mengungkapkan bahwa pseudomembran pada dasarnya merupakan sel darah putih dan nanah, serta fibrin yang telah membeku di mata.
Itu biasanya dapat dikupas atau ditarik keluar dari mata, dan dokter mata mungkin meresepkan obat tetes steroid agar tidak kembali lagi setelahnya.
Tidak jarang orang dengan infeksi virus terkena mata merah, yang biasanya disebabkan oleh virus atau bakteri. Studi sebelumnya mengungkapkan bahwa orang dengan COVID mengalami mata merah sekitar satu persen dari waktu, tetapi angka tersebut dapat meningkat dengan varian Arcturus.
Di samping itu, seorang dokter bernama dr Jessica Kiss, juga mengungkapkan bahwa orang dengan mata merah kerap kali mengabaikan dan menganggap hanya alergi biasa. Padahal, bisa saja mata merah yang dialami imbas virus seperti COVID. Karenanya, ia menghimbau semua orang dengan iritasi mata untuk melakukan tes COVID.
"Saya pikir ini adalah gejala pertama yang saya alami saat terakhir kali saya terkena COVID," katanya di TikTok.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Ngeri! Mata Pria Ini Jadi Aneh usai Terinfeksi COVID-19 Varian Arcturus"