Ilustrasi (Foto: Getty Images/iStockphoto/coolmilo) |
Seorang perawat di Inggris dinyatakan bersalah pada Jumat (18/8/2023), lantaran telah membunuh tujuh bayi baru lahir. Perawat bernama Lucy Letby itu juga dilaporkan telah mencoba membunuh enam bayi lainnya.
Perempuan berusia 33 tahun ini dihukum karena membunuh lima bayi laki-laki dan dua bayi perempuan di rumah sakit Countess of Chester. Dia juga menyerang bayi baru lahir lainnya saat bekerja shift malam, pada 2015 hingga 2016.
Menurut laporan Pengadilan Mahkota Manchester di Inggris Utara, Letby melukai bayi-bayi yang dirawatnya dengan menyuntikkan udara ke dalam darah dan perut mereka, memberi susu secara berlebihan, menyerang bayi secara fisik, hingga meracuninya dengan insulin.
Dalam satu kasus, Letby membunuh seorang bayi laki-laki berinisial E, dengan memasukkan udara ke dalam aliran darahnya. Keesokan harinya, dia berusaha membunuh saudara kembarnya, berinisial F, meracuninya dengan insulin.
Jaksa penuntut mengatakan bahwa niat Letby membunuh bayi-bayi tersebut sampai menipu rekan kerjanya agar mereka percaya bahwa penyebab kematian para bayi itu karena hal wajar.
"Lucy Letby berusaha menipu rekan-rekannya dan menganggap kerugian yang dia sebabkan tidak lebih dari memperburuk kerentanan setiap bayi yang ada," imbuh jaksa penuntut.
"Di tangannya, zat yang tidak berbahaya seperti udara, susu, cairan, atau obat seperti insulin, akan menjadi mematikan," lanjut lagi.
Sebelumnya pada tahun 2018 dan 2019, Letby ditangkap dua kali oleh polisi sehubungan dengan penyelidikan. Kemudian ditangkap lagi pada November 2020.
Saat proses penyelidikan, pihak berwenang menemukan catatan yang ditulis Letby selama penggeledahan di rumahnya.
"Aku tidak pantas untuk hidup. Saya sengaja membunuh mereka karena saya tidak cukup baik untuk merawat mereka," tulisnya dalam satu memo.
"Saya orang jahat yang mengerikan. Saya jahat, saya melakukan ini," imbuhnya.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Perawat Inggris Tega Bunuh 7 Bayi Baru Lahir, Sengaja gegara Tak Mampu Mengasuh"