Warna feses dan maknanya bagi kesehatan. (Foto: ilustrasi/thinkstock) |
Ternyata feses atau tinja bisa menunjukkan adanya masalah kesehatan pada tubuh lho. Ini bisa terlihat dari warna-warnanya yang mungkin bisa berubah.
Konsultan kesehatan dari Dr Fox Online Pharmacy, Dr Deborah Lee, mengatakan feses yang sehat memiliki warna dan bentuk tertentu. Jika feses terlihat lebih lembek atau cair bisa menandakan orang tersebut mengalami diare.
"Kotoran yang sehat berwarna coklat dan membentuk balok kecil, runcing di kedua ujungnya," jelas Dr Lee yang dikutip dari Express UK, Jumat (6/1/2023).
"Perubahan konsistensi feses bisa menjadi tanda penyakit. Kotoran kental kecil yang keras adalah tanda sembelit. Kotoran lembek atau cair berarti diare," lanjut dia.
Tak hanya itu, warna dari feses juga bisa menandakan adanya masalah kesehatan yang serius pada tubuh. Misalnya seperti masalah pada hati hingga kanker.
Berikut penjelasan warna feses dan penyakit yang mungkin mengintai:
1. Hitam
Feses atau kotoran yang tampak hitam dan lembek, yang biasa disebut melena, bisa dipengaruhi oleh perdarahan di perut. Melena merupakan salah satu tanda sirosis, yang menggambarkan jaringan parut pada hati yang menghentikan organ bekerja dengan baik.
Selain itu, dokter mengatakan warna hitam pada feses juga bisa dipengaruhi faktor lainnya. Misalnya seperti konsumsi suplemen dan tablet penambah zat besi.
2. Merah
Feses berwarna merah kemungkinan dipengaruhi adanya darah yang bercampur pada kotoran. Biasanya dipengaruhi oleh adanya pendarahan pada ukus besar atau anus.
"Pendarahan di usus besar, atau rektum atau anus berarti darah merah dapat terlihat bercampur dengan atau kadang-kadang hanya di atas tinja," kata Dr Lee.
"Ini bisa jadi karena penyakit radang usus, wasir (ambeien) atau yang lebih jarang, kanker usus," sambungnya.
3. Pucat
Tinja yang berwarna pucat biasanya terlihat seperti warna tanah liat. Kondisi ini bisa dipicu oleh kurangnya pigmen empedu. Biasanya, feses seperti ini memiliki bentuk yang lebih lembek hingga kadang sulit untuk dibuang ke toilet.
"Hal ini biasa terjadi pada hepatitis alkoholik, atau dengan batu empedu, tetapi terkadang bisa menandakan kanker pankreas," tambah Dr Lee.
4. Hijau
Saat feses terlihat berwarna hijau, biasanya dipengaruhi oleh makanan yang dikonsumsi. Misalnya seperti sayuran hijau, karena pigmen hijau yang ditemukan pada tumbuhan yakni klorofil.
"Terkadang makan makanan tertentu dapat mewarnai kotoran Anda, misalnya makan buah bit dapat membuat kotoran terlihat kemerahan atau merah muda. Atau makan banyak sayuran hijau dapat membuat kotoran Anda tampak hijau tua," ujar Dr Lee.
Tetapi, ternyata warna feses seperti ini bisa berarti tubuh sudah terinfeksi bakteri, seperti salmonella.
"Infeksi bakteri seperti salmonella dapat mengubah kotoran menjadi hijau, seperti halnya virus dan parasit. Sehingga tidak jarang tinja berubah warna selama serangan gastroenteritis," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Masalah Kesehatan yang Dilihat dari Feses, Pertanda Kanker Jika Warnanya Begini"