istimewa |
Indonesia mencatat 392 kasus baru COVID-19 hari ini, Selasa (7/2/2023). Seiring itu terdapat kasus sembuh sebanyak 259 dan 9 pasien COVID-19 meninggal dunia.
Hari ini, kasus aktif COVID-19 di Indonesia ada sebanyak 4.186. Sementara total kasus COVID-19 terkonfirmasi hingga hari ini ada sebanyak 6.731.696.
Baru-baru ini, Kementerian Kesehatan RI melaporkan 99 persen warga Indonesia sudah memiliki antibodi terhadap virus Corona, mengacu pada hasil sero survei bersama Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM UI). Dalam paparan terkait hasil sero survei, disebutkan bahwa kadar antibodi paling tinggi dipicu oleh vaksinasi COVID-19 booster.
Menurut Peneliti FKM UI Iwan Ariawan, vaksin COVID-19 bekerja mencegah risiko gejala penyakit berat pada pasien COVID-19, bukan sepenuhnya mencegah paparan virus Corona.
"Adanya kadar antibodi yang cukup tinggi ini bermanfaat untuk mencegah terjadinya penyakit yang berat dan kematian. Itu ada analisis dari kasus COVID-19 yang terjadi di Indonesia. Jadi ada analisis terpisah, itu menunjukkan bahwa risiko kematian paling rendah itu pada yang sudah mendapatkan booster," ungkapnya dalam konferensi pers di kantor Kemenkes RI, Jumat (3/2).
Tingkat antibodi tersebut mengacu pada sero survei Januari 2023 yang diikuti oleh 16.286 responden. Pada data sero survei sebelumnya yakni Desember 2021, terdapat 87,9 warga RI sudah memiliki antibodi terhadap virus Corona. Berlanjut pada Juli 2022, cakupan meningkat menjadi 98,5 persen.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Update COVID-19 RI 7 Februari: Tambah 392 Kasus Baru, Kasus Aktif Ada 4.186"