Foto: Getty Images/Jean Catuffe |
PSG kabarnya memberikan ultimatum kepada Kylian Mbappe, untuk tanda tangan kontrak sampai 2025. Itu supaya, si pemain tidak pergi dengan status bebas transfer.
Situasnya begini, Kylian Mbappe memperpanjang tanda tangan kontrak jangka pendek di Paris Saint-Germain (PSG) pada musim panas 2022. Kontrak itu berlaku sampai musim panas 2024, dengan opsi perpanjangan semusim.
Mbappe pun sudah membantah kabar dirinya akan cabut dari PSG pada musim panas 2023 ini. Sang winger mau menuntaskan kontraknya yang tersisa sampai akhir musim 2023/2024.
Dilansir dari The Times, PSG tidak rela kalau Kylian Mbappe pergi ketika kontraknya habis. Itu berarti, PSG tidak akan dapat cuan karena Mbappe cabut dengan status bebas transfer.
Muncul kabar, PSG memberikan ultimatum kepada Mbappe ketika pemain berusia 24 tahun itu memberikan tanda tangan kontrak jangka pendek. Mbappe diharuskan tanda tangan perpanjang kontrak sampai musim panas 2025!
Itu supaya, PSG bisa menjual Mbappe di jendela-jendela transfer mendatang. Rumornya, PSG akan membuka harga jual si pemain dimulai dari angka 100 juta Euro atau setara Rp 1,6 triliun.
Kini, PSG berada di ujung tanduk. Kylian Mbappe sudah nyatakan bertahan dan belum ada tawaran klub lain yang mau memboyongnya.
PSG mau tak mau harus berani tawarkan Mbappe ke klub-klub lain, sebelum kontrak si pemain habis. Waktunya cuma di bursa transfer musim panas ini!
Bisa sih dilakukan di bursa transfer musim dingin 2024 nanti. Namun dipastikan, harga Mbappe akan turun drastis ketika itu karena status kontraknya yang sudah tersisa beberapa bulan lagi.
Artikel ini telah tayang di sport.detik.com dengan judul "PSG Ultimatum Kylian Mbappe?"