Hagia Sophia

28 October 2023

Benarkah Diet Ekstrem Berakibat Radang Usus Buntu?

Foto: SS TikTok Viral @ssshabrina

Ramai curhatan wanita di Depok yang mengalami radang usus buntu. Wanita bernama Shasa (23) itu juga mengeluhkan sejumlah gejala, termasuk tidak buang air besar (BAB) dalam waktu yang lama.

Kondisi tersebut diduga dipicu diet ekstrem yang dijalaninya. Benarkah ada kaitannya?

Menanggapi itu, spesialis penyakit dalam dr Andi Khomeini Takdir, SpPD(K), mengungkapkan diet ekstrem belum pasti menjadi penyebab utama radang usus (appendix). Menurutnya, kedua kondisi itu jelas berbeda.

"Nggak juga. Itu lain lagi. Appendix itu bisa terjadi karena ada stasis dari feses, makanan, intinya ada peradangan di sana," kata dokter yang akrab disapa dr Koko saat dihubungi detikcom, Kamis (26/10/2023).

dr Koko mengungkapkan penyebab pasti dari radang usus memang sulit untuk dijelaskan. Terlebih usus tidak fungsional, artinya tidak berfungsi secara langsung dalam pencernaan.

Terkait sulit buang air besar (BAB) atau konstipasi, dr Koko menyebut mungkin bisa menjadi salah satu faktor penyebabnya. Namun, ada juga orang-orang yang mengalami konstipasi dan tidak mengalami usus buntu.

"Jadi, appendix itu sumbatan saluran usus buntu akibat infeksi atau peradangan di rongga tersebut. Nah, penyebabnya itu yang sulit kita tentukan, apa karena dietnya, pola hidupnya, dan lain-lain," jelas dr Koko.

"Intinya ada sumbatan di situ. Penyebabnya memang multifaktorial sih," sambungnya.

Shasa mengungkapkan akibat kondisi itu membuatnya harus dioperasi di rumah sakit selama beberapa hari. Itu bercerita menjalani diet ekstrem menjelang nikah.

Selama itu, Shasa menjalani diet sembarangan dan tidak memperhatikan asupan kalori, pola tidur, sampai olahraga berlebihan. Hal itu membuat rencana bulan madunya gagal.

"Abis operasi aku dirawat 2 hari. Sebenernya sama dokter bisa sampe 4-5 hari tapi karena aku lagi honeymoon kan sayang ya sama biaya hotelnya haha. Jadi, aku nego ke dokternya kalo aku minta 2 hari udah pulang itu aman nggak," curat Shena.

"Terus paginya di cek dulu, katanya kalo misalnya aman boleh dan ternyata pas di cek tuh aman," kenangnya.






























Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Dokter Bicara Kemungkinan Wanita Depok Kena Usus Buntu usai Diet Ekstrem"