Evakuasi korban tewas gempa Turki (REUTERS/CLODAGH KILCOYNE) |
Korban tewas gempa Turki dan Suriah kembali meningkat. Dilaporkan, jumlah korban tewas sudah lebih dari 44 ribu.
Dilansir dari AFP, sampai dengan Sabtu (18/2/2023), korban tewas akibat gempa dahsyat itu lebih dari 44.000. Terbaru, salah satu korban tewas adalah pemain sepak bola Ghana, Christian Atsu. Dia ditemukan di bawah bangunan runtuh di Antakya, Turki.
Kantor berita negara Anadolu awalnya melaporkan pada hari Sabtu tiga orang ditemukan hidup hampir dua minggu setelah gempa berkekuatan 7,8 melanda pada 6 Februari. Tetapi badan tersebut kemudian melaporkan bahwa salah satu dari mereka, seorang anak berusia 12 tahun, telah meninggal.
Menteri Kesehatan Turki Fahrettin Koca membagikan video seorang ibu berusia 40 tahun di rumah sakit lapangan menerima perawatan. "Dia sadar," tweetnya.
Koresponden AFP mengatakan penyelamat dari Kyrgyzstan terus bekerja di Antakya dengan harapan menemukan lebih banyak orang yang ditarik keluar hidup setelah tes termal menunjukkan tanda-tanda kehidupan.
Tim pada hari Jumat (17/2) menarik empat orang hidup-hidup dari puing-puing, termasuk seorang pria berusia 45 tahun dan seorang anak laki-laki berusia 14 tahun, di sekitar provinsi Hatay.
Artikel ini telah tayang di news.detik.com dengan judul "Korban Tewas Gempa Turki-Suriah Meningkat Lebih dari 44 Ribu"