Hagia Sophia

10 September 2022

Biar Makin Fokus, Ini Makanan untuk Bersihkan Otak

detikcom

Tahukah kamu, otak manusia menghasilkan daya sekitar 23 watt. Itu setara dengan kekuatan untuk menyalakan sebuah bola lampu. Namun, kekuatan tersebut dihasilkan jika otak dalam keadaan normal dan sehat. Istirahat yang cukup dan menjaga pola asupan dengan banyak mengonsumsi makanan untuk membersihkan otak dan saraf adalah kuncinya.

Dikutip dari Northwestern Medicine, 60 persen otak manusia terbuat dari lemak. Jadi, lemak tidak sepenuhnya jahat bagi manusia, justru asam pada lemak mendukung kinerja otak. Penelitian mengungkapkan bahwa otak manusia terdiri dari 86 miliar sistem saraf pusat atau biasa disebut neuron.

Setiap neuron akan bergabung ke neuron lain sehingga membentuk setidaknya 1 kuadriliun (1.000 triliun) koneksi. Seiring waktu, peningkatan neuron ini akan berdampak pada kapasitas penyimpanan manusia yang semakin besar.

Sepotong jaringan otak berukuran sebutir pasir mengandung 100 ribu neuron dan 1 miliar sinapsis. Namun, kerusakan neuron atau saraf dapat berdampak pada masalah kesehatan yang fatal, contohnya stroke dan alzheimer (pikun). Oleh karenanya, penting bagi manusia menjaga kesehatan otak dengan menerapkan gaya hidup sehat serta mencukupi kebutuhan cairan tubuh.

Makanan untuk Membersihkan Otak

1. Lemak Ikan

Ketika orang bertanya tentang makanan yang baik untuk otak, maka minyak ikan adalah jawaban teratas. Sebab, kandungan utama dari lemak ikan adalah asam lemak omega 3 yang baik untuk jaringan otak.

Menurut studi pada 2016, omega 3 membantu membangun sel otak dan saraf guna menguatkan daya ingat dalam proses belajar dan menambah memori. Selain itu, ia menghambat penurunan mental terkait usia dan penangkal penyakit alzheimer.

Beberapa jenis ikan dengan sumber asam lemak omega 3 mudah ditemukan di Indonesia adalah salmon, haring atau sarden, trout, tuna.

2. Kopi

Pernahkah mendengar mitos "kopi menyebabkan insomnia"? Nyatanya, kandungan kafein dan antioksidan yang tinggi pada kopi bisa meningkatkan kesehatan otak.

Kafein merupakan stimulan yang membuat manusia tetap terjaga dan waspada bila mengonsumsinya dalam kadar cukup. Merubah suasana hati menjadi lebih baik juga merupakan manfaat dari kafein.

Sebuah jurnal pada 2017 menyimpulkan bahwa mengonsumsi 3-4 cangkir kopi murni (tanpa tambahan apapun) secara jangka panjang dapat menurunkan risiko parkinson dan alzheimer.

3. Brokoli

Brokoli adalah sayuran hijau yang mempunyai tingkat antioksidan yang tinggi. Selain itu, menyantap 160 gram rebusan brokoli memberikan lebih dari 100 persen asupan harian vitamin K. Vitamin yang larut dalam lemak ini sangat penting untuk membentuk jaringan sfingolipid. Sfingolipid adalah sejenis lemak yang dikemas secara padat ke dalam sel-sel otak.

4. Cokelat Hitam (Dark Chocolate)

Lebih dari 900 orang yang makan cokelat hitam memiliki mental dan kualitas memori yang lebih baik. Hal ini ditegaskan pada penelitian yang melibatkan 968 orang dengan rata-rata usia 23-98 tahun.

Cokelat hitam dan bubuk kakao mengandung limpahan senyawa booster, termasuk flavonoid dan kafein. Flavonoid merupakan kelompok senyawa tumbuhan yang bersifat antioksidan.

5. Kacang-kacangan

Selain baik untuk jantung dan hati, kacang memiliki banyak khasiat bagi otak. Kacang yang disantap secara teratur dapat menurunkan risiko gangguan kognitif dan menajamkan ingatan pada wanita.

Beberapa nutrisi dalam kacang-kacangan, seperti lemak baik, antioksidan, dan vitamin E dapat menguntungkan kesehatan otak dan melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.

6. Telur

Apakah telur menjadi makanan favoritmu? Jika iya itu adalah kabar baik! Sebab, telur memiliki zat-zat bernutrisi untuk kesehatan otak dan saraf. Dalam sebutir telur terdapat vitamin B6, B12, folat, dan kolin.

Kolin adalah mikronutrien (zat gizi) penting yang digunakan tubuh untuk membuat asetilkolin alami dan neurotransmitter yang membantu mengatur suasana hati serta memori.

Ahli gizi menyarankan wanita mencukupi kebutuhan kolin sebanyak 425 mg per hari, sedangkan untuk pria 550 mg per hari. Diteliti lebih lanjut, kebutuhan ini ternyata ada dalam 3-4 kuning telur.

7. Kunyit

Kandungan kurkuma pada kunyit berperan penting dalam pembersihkan plak amiloid (protein) pada saraf yang menjadi penyebab alzheimer. Tidak hanya itu, ia berguna untuk meningkatkan hormon serotonin dan dopamin. Hormon ini menyebabkan seseorang merasa bahagia dan mencegah depresi.

Sebagai pendukung, sering-seringlah lakukan senam otak, seperti bermain puzzle, belajar bahasa baru, meditasi, ataupun mendengarkan musik agar menjaga otot-otot kognitif bekerja dengan baik dan normal.


























Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "7 Makanan untuk Membersihkan Otak dan Saraf Biar Makin Fokus"