 |
| istimewa |
Pedangdut kondang Lesti Kejora dirawat di rumah sakit usai melaporkan kasus dugaan KDRT yang dilakukan suaminya, Rizky Billar. Ibu anak satu itu dilaporkan mengalami sejumlah cedera, salah satunya cedera kepala.
Meski sempat dirawat, pedangdut kondang ini dikabarkan sudah pulang dari rumah sakit.
"Lesti sudah pulang ya kemarin (Minggu)" kata dr Puspa, salah satu dokter yang menangani Lesti Kejora, dikutip dari detikHot, Jumat (7/10/2022).
Cedera kepala adalah kondisi yang terjadi akibat trauma fisik atau benturan yang berpotensi menimbulkan gangguan fungsi otak.
Tanda Cedera Kepala Tak Boleh Disepelekan
Berbicara terkait cedera kepala, dokter spesialis saraf dari Rumah Sakit Brawijaya Depok, dr Mochamad Kamal, SpN, membeberkan sejumlah tanda-tanda cedera kepala yang perlu diperhatikan. Di antaranya, seperti:
- Hilang kesadaran
- Nyeri kepala
- Gangguan penglihatan seperti padangan kabur atau pandangan double
- Telinga berdenging
- Keluar darah dari hidung atau telinga
- Perubahan pada mental dan koordinasi gerak tubuh
- Muntah atau mual
- Kelemahan di bagian tubuh sisi kiri maupun sisi kanan
- Kesemutan atau mati rasa di bagian tubuh sisi kiri maupun kanan
- Perubahan pada perilaku dan cara bicara
- Kejang
dr Kamal juga menyebut, perlu juga memperhatikan pasien cedera kepala yang sempat sadar setelah tidak sadarkan diri. Namun, periode sadar ini hanya sebentar, dan pasien kembali jatuh pada keadaan tidak sadar. Sebab, bisa saja pasien tersebut mengalami lucid interval, yakni periode adanya kesadaran yang jernih sebelum terjadinya penurunan kesadaran.
"Kemudian kita lihat dia kesadaran, itu dia sempat pingsan nggak waktu cedera kepala. Apabila mengalami cedera kepala dia pingsan dan tiba-tiba sadar, itu harus kita perhatikan. Takutnya ada lucid interval, biasanya pada pasien EDH itu pertama-tama dia nggak sadar, tiba-tiba sadar," ucapnya saat ditemui detikcom, Jumat (7/10).
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Dialami Lesti Imbas KDRT, Ini Tanda Cedera Kepala yang Tak Boleh Disepelekan"