Benarkah tempe dan tahu menyebabkan penyakit asam urat? (Foto: iStock) |
Penyakit asam urat atau disebut gout adalah peradangan sendi yang disebabkan tingginya kadar asam urat di dalam tubuh. Senyawa ini diproduksi secara alami oleh tubuh untuk memecah purin.
Seseorang bisa mengalami kelebihan cairan asam urat jika terlalu sering mengonsumsi makanan yang tinggi purin, seperti daging. Karenanya, orang yang mengidap penyakit asam urat harus bijak dalam memilih makanan agar penyakitnya tak kambuh. Lantas, bagaimana dengan tempe dan tahu, apakah bisa memicu penyakit asam urat?
Guru Besar pada Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) Prof Dr dr Ari Fahrial Syam, SpPD-KGEH menegaskan tahu dan tempe tidak memicu penyakit asam urat. Namun bagi mereka yang memiliki kadar asam urat tertentu di dalam tubuh, mengonsumsi tahu dan tempe perlu dibatasi.
"Perlu diketahui bahwa ada beberapa makanan-makanan yang mengandung purin yang bisa meningkatkan kadar asam urat darah. Jelas-jelas mengandung purin yang tinggi seperti jero-jeroan, seafood, daging merah," ucapnya saat dihubungi detikcom, Selasa (19/3/2024).
"Nah pada kondisi-kondisi yang memang kadar asam uratnya sudah di atas 10 maka itu lebih ekstrem lagi, termasuk kacang-kacangan pun harus dihindari," lanjutnya lagi.
Prof Ari menjelaskan apabila kadar asam urat dalam tubuh sudah di angka delapan atau di atas 10 miligram atau lebih per desiliter (mg/dL), maka konsumsi segala jenis kacang-kacangan, termasuk olahan kacang kedelai seperti tempe dan tahu harus dikurangi atau disetop.
"Nah untuk kasus-kasus asam urat di atas delapan itu perlu obat, dan juga menghindari makanan-makanan seperti kacang-kacangan, termasuk tahu-tempe memang dikurangi. Karena itu akan mempengaruhi. Tapi kalau sudah di atas 10 itu memang harus distop, makanan-makanan yang mengandung kacang-kacangan tersebut," ucapnya.
"Sekali lagi, kalau disebutkan tahu-tempe memicu asam urat itu tidak betul, tapi makan tahu-tempe ada pembatasan pada kadar asam urat tertentu pada seseorang," lanjutnya lagi.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Benarkah Makan Tahu-Tempe Picu Penyakit Asam Urat? Dokter Bilang Gini"