Hagia Sophia

26 April 2023

Kapan UV Level Ekstrem Terjadi? Ini Prediksi BMKG

Foto: Ari Saputra/detikcom

Heboh warga mengeluhkan cuaca amat panas beberapa waktu terakhir, lebih gerah dibandingkan hari-hari biasanya. Suhu tertinggi terpantau terjadi di Ciputat, Tangerang Selatan, pada Senin (17/4/2023) dengan suhu 37,2 derajat celcius. Terkait teriknya matahari yang menyorot kulit, tak sedikit warga khawatir perihal indeks UV.

Dikutip dari laman Instagram Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) @infobmkg, pada pukul 09.00 WIB hari ini Rabu (26/4), wilayah-wilayah Indonesia dari kiri ke kanan 'diwarnai' oleh status low (risiko bahaya rendah), moderate (risiko bahaya sedang), high (risiko bahaya tinggi), dan very high (risiko bahaya sangat tinggi).

Berlanjut pada pukul 10.00 dan 11.00 WIB, warna keunguan sebagai penanda level ekstrem (risiko bahaya sangat ekstrem) kian meluas, dari yang tadinya hanya terlihat sedikit di kawasan Indonesia timur merembet ke sejumlah wilayah Indonesia bagian tengah dan barat.

BMKG menjelaskan, tinggi-rendah indeks UV di suatu wilayah tidak memberikan pengaruh langsung terhadap suhu udara. Indeks UV ini dipengaruhi oleh faktor cuaca berupa berkurangnya tutupan awan dan kelembapan udara.

"Masyarakat disarankan agar tidak perlu panik menyikapi informasi UV harian tersebut, serta mengikuti dan melaksanakan himbauan respon bersesuaian yang dapat dilakukan untuk masing- masing kategori index UV, seperti menggunakan perangkat pelindung atau tabir surya apabila melakukan aktifitas di luar ruangan," terang BMKG dalam keterangan tertulis, Selasa (25/4).

Pada wilayah dengan indeks UV ekstrem, BMKG mengimbau warga untuk menghindari paparan sinar matahari pukul 10 pagi sampai 4 sore, tetap berada di tempat teduh saat matahari terik siang hari, dan kenakan pakaian pelindung dari sinar matahari seperti topi lebar, kacamata hitam yang menghalangi sinar UV, khususnya saat berada di luar ruangan.

Selain itu, oleskan cairan pelembap tabir surya SPF 30+ setiap dua jam, bahkan pada hari-hari berawan, setelah berenang, atau berkeringat.





























Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "RI Terik Menyengat, BMKG Prediksi UV Level Ekstrem di Jam-jam Segini!"