Ilustrasi hamil. (Foto: Getty Images/iStockphoto/Motortion) |
Sophie Small (30) mengandung bayi kedua setelah baru empat minggu dinyatakan hamil bayi pertama. Bahkan ia baru menyadarinya usai bayinya lahir.
Putri Sophie, Holly dan Darcy yang lahir pada Agustus 2020 awalnya dikira sebagai gadis kembar. Namun bidan yang merawatnya justru kebingungan usai melihat ukuran tubuh keduanya yang berbeda.
Dokter kemudian menjelaskan bahwa anak Sophie lahir karena superfetasi atau fenomena saat kehamilan kedua terjadi tak lama setelah kehamilan pertama. Menurut Cleveland Clinic, superfetasi merupakan fenomena yang sangat langka dan baru ada 10 kasus yang dikonfirmasi.
Kemungkinan seseorang mengalami superfetasi nyaris mendekati nol. Tubuh wanita mengalami perubahan hormonal yang hampir tidak mungkin untuk hamil saat sel telur yang sudah dibuahi sudah tumbuh dalam rahim.
Sophie menderita morning sickness yang ekstrem dan harus dirawat di rumah sakit delapan kali dalam 7 minggu.
"Saya mengandung dua bayi yang tumbuh pada tahap yang berbeda, tetapi kami tidak mengetahuinya. Mereka (dokter) tidak tahu mengapa saya sangat sakit. Saya mengharapkan anak kembar tetapi yang satu lebih besar dari yang lain," ucap Sophie dikutip dari New York Post, selasa (23/5/2023).
"Mereka punya kantung dan plasenta sendiri, jadi mereka bisa makan kapanpun mereka mau. Tapi mereka (dokter) tidak tahu mengapa satu kembar lebih besar dari yang lain," sambungnya.
Setelah putrinya lahir, anak-anak Sophie lahir dengan ukuran yang berbeda. Petugas medis yang melakukan pemeriksaan pun menentukan bahwa bayi tersebut bukan kembar sama sekali.
"Ketika lahir, Darcy bayi berusia 32 minggu sedangkan Holly 36 minggu," ungkap Sophie.
"Holly kini memiliki rambut pirang, mata biru besar yang indah dan ingin menjadi putri atau joki. Rambut Darcy adalah rambut coklat seperti tikus, dia tomboi dan ingin menjadi masinis kereta ketika dia sudah besar," sambungnya.
Holly lahir dengan cerebral palsy yang mempengaruhi sisi kanan bagian tubuhnya dan belum jelas apakah kondisi tersebut disebabkan oleh superfetasi. Sementara itu, lapisan perut Darcy ketika lahir masih belum berkembang karena ia lahir prematur pada usia 32 minggu.
Sophie menjelaskan bahwa ia menghabiskan beberapa bulan pertama kelahiran putrinya dengan keluar masuk rumah sakit. Namun kini kondisi kedua putrinya sudah jauh berkembang pesat.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Bukan Kembar, Wanita Ini Konon Hamil Lagi Pasca 4 Minggu Mengandung Bayi Pertama"