Hagia Sophia

31 August 2023

Kaitan Antara Teh Tarik dan Pria Diamputasi Karena Diabetes

Viral pria di Malaysia harus menjalani amputasi kaki gegara penyakit diabetes, dipicu oleh kebiasaan sering meminum minuman manis. Foto: TikTok @kedidi_kakipalsu

Azlan, seorang pria asal Malaysia yang kebanyakan minum teh tarik, baru-baru ini viral di media sosial karena kisahnya menggugah perhatian banyak orang. Setelah berjuang melawan diabetes selama lebih dari 30 tahun, kakinya harus diamputasi. Diduganya, kondisi tersebut terjadi karena kebiasaannya minum minuman manis seperti teh tarik.

Dia mengklaim bahwa gaya hidup yang tidak sehat, terutama konsumsi gula berlebihan, menjadi pemicu utama kondisi fisiknya. Bagaimana tidak, saat masih muda ia selalu mengonsumsi paling tidak tiga cangkir teh tarik tiap hari.

Lantas, apa itu diabetes dan mengapa mengonsumsi terlalu banyak gula bisa mengancam kesehatan?

Dikutip dari laman Kementerian Kesehatan RI, diabetes melitus adalah suatu penyakit atau gangguan metabolisme kronis dengan multi etiologi yang ditandai dengan tingginya kadar gula darah disertai dengan gangguan metabolisme karbohidrat, lipid, dan protein sebagai akibat insufisiensi fungsi insulin.

Ciri-ciri Diabetes

"Gejala diabetes pada umumnya: sering haus, sering lapar, dan sering buang air kecil. Namun, ada juga yang disertai penurunan berat badan dan kesemutan pada tangan/kaki," terang dokter spesialis penyakit dalam, konsultan endokrin, metabolik, dan diabetes Eka Hospital Dr dr Indra Wijaya, MKes, SpPD-KEMD, FINASIM, FACP saat dihubungi detikcom, Selasa (29/08/2023).

Namun, dr Indra Wijaya menjelaskan bahwa tidak semua orang dengan diabetes akan mengalami gejala ini. Pada beberapa kasus, orang dengan diabetes tidak mengalami sama sekali.

"Gejala-gejala ini tidak selalu muncul pada pasien diabetes, jadi ada juga yang tidak bergejala," kata dr Indra.

Alasan Diabetes Bisa Sampai Menyebabkan Amputasi Kaki

dr Indra menjelaskan bahwa diabetes tidak terkontrol (gula darah tinggi) dapat menyebabkan kerusakan pembuluh darah, termasuk pembuluh darah kaki sehingga aliran darah menjadi tidak lancar. Kondisi ini bisa menjadi semakin berat akibat adanya infeksi ataupun komorbid lain sehingga rentan amputasi kaki.

Dampak dari Konsumsi Gula Berlebihan

dr Indra menjelaskan bahwa efek dari kadar gula darah yang tinggi bisa menyebabkan komplikasi yang berkaitan dengan pembuluh darah, baik yang besar maupun kecil.

"Diabetes tidak terkontrol (gula darah tinggi) dapat menyebabkan kerusakan pembuluh darah, termasuk pembuluh darah kaki sehingga aliran darah tidak lancar dan diperberat dengan adanya infeksi ataupun komorbid lain, sehingga rentan amputasi kaki," terangnya.

dr Indra merekomendasikan untuk memilih makanan dan minuman dengan indeks glikemik, indikator cepat atau lambatnya unsur karbohidrat dalam bahan pangan dalam meningkatkan kadar gula darah dalam tubuh, yang rendah.

Ia juga menyarankan untuk mengontrol porsi dan menjaga pola diet yang seimbang. Pemeriksaan kesehatan secara teratur juga penting dalam menjaga kondisi tubuh.

"Konsumsi makanan minuman dengan indeks glikemik yang tidak tinggi dengan porsi cukup, pola diet seimbang, dan pemeriksaan kesehatan secara berkala," pungkas dr Indra.



























Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Kata Dokter soal Amputasi akibat Diabetes, Dikaitkan Kasus Pria Doyan Teh Tarik"