Hagia Sophia

12 September 2023

Pria Ini Gunakan Minyak Kemiri untuk Perbesar Alat Kelamin, Ini Nasibnya Sekarang

Ilustrasi (Foto: Getty Images/iStockphoto/gorodenkoff)

2 Orang pria di Kota Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel) mendapatkan perawatan di RS setelah memperbesar penis mereka dengan menyuntikkan minyak kemiri. Akibatnya alat vital mereka bernanah dan harus segera dioperasi.

"Bentuk tidak beraturan dan ada infeksi (bernanah)," ungkap Kabag SDM RS Hasri Ainun Habibie Parepare Abdul Risal kepada detikSulsel, Sabtu (9/6/2023).

Risal memaparkan awalnya pasien berinisial MH berobat di klinik pengobatan gratis Rumah Sehat Al Kahfi. Setelah dilakukan pengecekan ditemukan luka bernanah di penis.

"Sebelumya datang ke klinik Rumah Sehat Al Kahfi dengan keluhan ada pembesaran pada penis. Ada luka pada bagian di penis, ada luka bernanah," imbuhnya.

Berdasarkan keluhan tersebut, pihak klinik melakukan pemeriksaan termasuk kemungkinan adanya gejala penyakit sifilis. Setelah menyelesaikan proses pemeriksaan, pasien tersebut dirujuk ke RS Hasri Ainun untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.

"Kami periksa semua termasuk apakah ada sifilis dan setelah kami konseling hasilnya negatif dan kemudian kami rujuk ke RS untuk mendapatkan pelayanan ini karena ini harus dioperasi," papar perawat luka di Rumah Sehat Al-Kahfi ini.

Kondisi pasien saat datang ke klinik Rumah Sehat pada Selasa (5/9) lalu sudah dalam kondisi lemas. Pasien kemudian dirawat sebelum operasi.

"Saya arahkan ke rumah sakit karena muntah-muntah dan lemas. Kemudian kami arahkan ke RS untuk mendapatkan penanganan dulu supaya membaik kondisinya," jelasnya.

Abdul Risal mengatakan sudah tim yang disiapkan untuk menangani pasien tersebut. Dan akan dikonsultasikan ke dokter bedah.

"Sudah ada tim penyakit dalam dan nanti dikonsultasikan ke dokter bedahnya. Kebetulan dr Mahyudin (Plt dirut RS Hasri Ainun) dokter bedahnya," paparnya.

Berdasarkan pengakuan pasien inisial MH, dia menyuntikkan kemiri ke penisnya sudah sekitar setahun yang lalu. Namun baru merasakan efeknya belakangan ini.

"Dia akui kurang lebih setahun mi (menyuntik penis dengan minyak kemiri). Baru dia rasakan keluhannya (efeknya)," paparnya.

Dia menjelaskan ada dua orang yang dilaporkan mengalami keluhan setelah hendak memperbesar penis. Ada satu pasien lagi di rawat di rumah sakit berbeda.

"Kami (RS Hasri Ainun Habibie) tangani 1 pasien. Pasien yang lain dirawat kemungkinan kalau bukan di RS Andi Makkasau, di RS Fatimah," imbuhnya.


























Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Diperbesar Pakai Minyak Kemiri, Alat Kelamin Pria di Parepare Bernanah"