 |
| Foto: REUTERS/David Klein |
Pep Guardiola memasuki akhir eranya bersama Manchester City. Meski demikian, Guardiola tampaknya mengindikasikan akan bertahan.
Manajer top Spanyol ini tinggal memiliki sisa kontrak sampai musim panas 2025. Guardiola sudah menghabiskan delapan musim di Manchester, terlama di antara klub-klub yang pernah dilatihnya (Barcelona dan Bayern Munich).
Selama dibesut Guardiola, the Citizens mencapai masa keemasan. Man City sukses menggondol 17 piala. Di antaranya, enam Premier League termasuk empat edisi terakhir berturut-turut, dua Piala FA, dan satu Liga Champions. Man City juga menjadi pemenang treble, menyamai rival sekotanya Manchester United, pada musim 2022/2023.
Kini si Biru Langit sedang harap-harap cemas menanti keputusan Pep Guardiola terkait masa depannya. Kabarnya, manajer berusia 53 tahun itu berencana hengkang setelah memenuhi kontraknya.
Reputasi Guardiola sebagai manajer garansi gelar juara jelas menarik banyak minat. Belakangan ini, Guardiola digadang-gadang masuk bursa pelatih baru Timnas Inggris.
"Jika Anda menyukai apa yang Anda lakukan, mengapa saya harus berhenti?" ceplos mantan pembesut Barcelona dan Bayern Munich ini, dalam sebuah acara Puma di New York.
"Saya menyukainya -- sama seperti saat mereka mempekerjakan saya. Jadi, ayo pergi!" Guardiola menambahkan dilansir Daily Mail.
Pep Guardiola menatap musim kesembilan melatih Manchester City. Mereka tengah berada di Amerika Serikat untuk melakoni tur pramusim, dan dijadwalkan menghadapi AC Milan pada Minggu (28/7) pagi WIB.
Artikel ini telah tayang di sport.detik.com dengan judul "Inikah Tanda Guardiola Akan Perpanjang Kontrak di Man City?"