Hagia Sophia

19 June 2025

Vaksin Ini Bisa Melindungi Diri dari Stroke dan Serangan Jantung Hingga 8 Tahun

Ilustrasi (Foto: Shutterstock/)

Ketika berbicara mengenai pencegahan serangan jantung dan stroke, pola makan yang baik dan rutin beraktivitas fisik juga menjaga tubuh tetap sehat adalalah kunci utamanya. Tapi siapa yang akan mengira kedua penyakit mematikan itu bisa dicegah dengan vaksinasi.

Sebuah penelitian baru menunjukkan vaksinasi rutin yang bisa diberikan kepada orang dewasa untuk melindungi dari virus ternyata mampu memberikan perlindungan terhadap penyakit kardiovaskular.

Diberitakan Medical Daily, peneliti menemukan vaksin herpes zoster selain bermanfaat mencegah penyakit tersebut, juga mampu melindungi diri dari serangan jantung dan stroke hingga delapan tahun.

Menurut temuan baru yang dipublikasikan dalam European Heart Journal, vaksinasi herpes zoster dikaitkan dengan pengurangan risiko berikut:
  • Risiko stroke 26 persen lebih rendah
  • Risiko serangan jantung 35 persen lebih rendah
  • Risiko gagal jantung 26 persen lebih rendah
  • Risiko gangguan irama jantung yang dikenal sebagai fibrilasi atrium 29 persen lebih rendah
Efek perlindungan paling kuat terjadi dalam dua hingga tiga tahun setelah divaksinasi herpes zoster, tetapi para peneliti menemukan bahwa perlindungan tersebut bertahan hingga delapan tahun.

"Studi kami menunjukkan bahwa vaksin herpes zoster dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung, bahkan pada orang-orang tanpa faktor risiko yang diketahui. Ini berarti bahwa vaksinasi dapat memberikan manfaat kesehatan selain mencegah herpes zoster," kata Profesor Dong Keon Yon yang memimpin studi tersebut.

Beberapa faktor dapat menjelaskan mengapa vaksin herpes zoster dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung. Infeksi herpes zoster dikaitkan dengan kerusakan pembuluh darah, peradangan, dan pembentukan gumpalan, yang semuanya dapat menyebabkan penyakit jantung. Dengan mencegah herpes zoster, vaksin dapat membantu mengurangi risiko ini.

Manfaat yang lebih kuat yang diamati pada individu yang lebih muda kemungkinan besar disebabkan oleh respons imun yang lebih kuat, sementara perlindungan yang lebih besar pada pria mungkin disebabkan oleh perbedaan dalam cara vaksin memengaruhi mereka.


























Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Vaksin Ini Bisa Cegah Stroke dan Serangan Jantung, Terlindungi selama 8 Tahun"