Hagia Sophia

22 December 2022

WHO: 10 Penyakit Paling Mematikan

Ilustrasi penyakit jantung. (Foto: Getty Images/iStockphoto/spukkato)

Badan Kesehatan Dunia (WHO) mencatat 55,4 kematian di seluruh dunia pada 2019. 55 persen di antaranya disebabkan oleh 10 penyakit mematikan di dunia.

Penyakit jantung iskemik menyumbang 8,9 angka kematian di seluruh dunia. Sementara itu, penyakit stroke menewaskan 11 persen orang-orang secara global.

Dikutip dari laman WHO, penyebab kematian dibagi menjadi tiga kategori. Di antaranya adalah menular (penyakit menular dan parasit dan kondisi ibu, prenatal serta gizi), tidak menular (kronis) dan cedera.

Penyakit Mematikan Versi WHO

1. Jantung
Penyakit arteri koroner disebut juga sebagai penyakit jantung iskemik. Ini menjadi penyakit yang diakibatkan karena terjadinya penyempitan pembuluh darah di jantung dan berisiko terkena serangan jantung.

Penyakit arteri koroner atau penyakit jantung iskemik masih menjadi penyakit mematikan dan pembunuh nomor satu di dunia.

Penyakit ini dapat muncul tanpa gejala, nyeri dada hingga gagal jantung.

2. Stroke
Urutan penyakit mematikan selanjutnya adalah stroke. Stroke adalah penyakit yang terjadi ketika arteri di otak tersumbat atau bocor.

Jika hal ini terjadi otak akan mengalami kekurangan oksigen setelah itu sel-sel otak akan mati dalam beberapa menit.

Jika stroke ditangani dengan cepat dan tepat, kemungkinan dapat pulih kembali. Namun jika terlambat dapat menyebabkan kecacatan dalam jangka waktu panjang.

Gejala yang dialami penderita stroke umumnya merasa mati rasa di seluruh atau sebagian tubuh, sulit berjalan dan kebingungan.

3. Penyakit Obstruktif Kronis (PPOK)
Kondisi ini bisa membuat pengidapnya sulit bernapas dalam jangka panjang. Pada 2019, diperkirakan 6 persen orang yang meninggal dunia akibat penyakit tersebut.

Beberapa orang yang berisiko terkena penyakit PPOK adalah orang yang sering merokok, punya riwayat infeksi pernapasan sejak kecil ataupun keturunan.

4. Infeksi Saluran Pernapasan
Infeksi saluran pernapasan menjadi salah satu penyakit yang mematikan menurut WHO. Penyakit ini meliputi bronkitis, tuberkulosis (TBC) dan pneumonia.

Penyakit ini disebabkan oleh virus atau bakteri yang masuk ke dalam saluran pernapasan.

Gejala yang muncul saat terjadi infeksi pernapasan diantaranya batuk, sesak napas, nyeri dada hingga mengi.

Jika tidak segera diobati secara benar, infeksi ini bisa menyebabkan kematian dan menular ke banyak orang.

5. Neonatal Conditions
Kematian neonatal merupakan kematian bayi yang baru memasuki kehidupan pertama mereka di dunia. Penyebab kematian ini membunuh 2 juta bayi dan anak-anak di seluruh dunia.

6. Kanker Pernapasan
Kanker pernapasan yang meliputi kanker bronkus, trakea, paru-paru dan laring di tahun 2019 dilaporkan menjadi penyakit yang menyebabkan sekitar 1,8 juta kematian.

Ada beberapa faktor yang menyebabkan penyakit ini terjadi yaitu asap rokok, partikel beracun hingga kualitas udara yang buruk.

7. Alzheimer dan demensia
Alzheimer dan demensia memang jarang dikaitkan dengan risiko kematian. Namun kedua penyakit ini bisa menyebabkan kehilangan ingatan yang lambat laun akan menyebabkan kerusakan mental dan memori.

Penyakit ini disebabkan oleh masalah memori ringan seperti tidak mampu mengingat sesuatu. Sampai akhirnya fungsi otak akan menurun hingga mengakibatkan kematian.

8. Diare
Penyakit ini dianggap sepele, tetapi ternyata diare bisa mematikan. Pada 2019, sekitar 1,5 juta orang di seluruh dunia meninggal akibat diare.

9. Diabetes Melitus
Diabetes merupakan salah satu kondisi saat tubuh tidak bisa memproses makanan dan gula yang masuk ke aliran darah. Hal ini menyebabkan penumpukan racun di dalam darah karena jumlah hormon insulin yang tidak mencukupi.

Ada dua jenis diabetes, yaitu tipe 1 dan 2. Diabetes tipe satu bisa dialami pada usia muda, yaitu saat pankreas tidak mampu memproduksi insulin. Sementara tipe 2, biasa terjadi pada orang lanjut usia karena insulin yang diproduksi dalam tubuh tidak cukup dan terjadi resisten.

10. Penyakit Ginjal
Penyakit ginjal terjadi ketika ginjal mengalami gangguan seperti penumpukan limbah dan racun, anemia serta gangguan elektrolit.

Gejala penyakit ginjal adalah muntah, kencing lebih sering dari biasanya, tidak nafsu makan hingga kram otot.

Jika terjadi gagal ginjal, organ ini tidak lagi dapat membersihkan darah dengan baik. Seseorang dengan penyakit ginjal juga harus rutin mencuci darahnya.

























Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Daftar 10 Penyakit Paling Mematikan Versi WHO, Urutan Pertama..."