 |
| Sakit ginjal kerap tak bergejala. (Foto: Getty Images/iStockphoto/Ben-Schonewille) |
Ginjal memegang peranan yang penting dalam tubuh sehingga ketika terserang penyakit maka dapat mempengaruhi sistem kerja tubuh. Gejala penyakit ginjal kronis sering kali tidak terasa di awal, namun seringkali pasien mengeluhkan sakit ginjal setelah di stadium lanjut.
Penyakit ginjal kronis adalah kondisi kerusakan ginjal baik struktural maupun fungsional yang terjadi sudah lebih dari 3 bulan dan berlangsung progressive atau semakin lama semakin memburuk. Pada stadium 5 pasien harus menjalani cuci darah atau terapi pengganti ginjal.
Perwakilan dari Perhimpunan Nefrologi Indonesia (Pernefri) dr Wachid Putranto, SpPD mengatakan gejala dari penyakit ginjal kronis seringkali tanpa gejala. Munculnya gejala terjadi pada stadium yang sudah lanjut biasanya sudah stadium 4 atau stadium 5.
"Ini yang menyebabkan pentingnya kita melakukan deteksi dini jangan sampai pasien sudah ada gejala baru periksa kemudian ternyata sudah stadium lanjut," ucap dr Wachid dikutip dari laman Sehat Negeriku, Minggu (12/3/2023).
Penyakit ginjal tidak hanya menyerang orang yang sudah lanjut usia saja, tetapi anak muda pun dapat terkena. Maka dari itu, kesadaran akan kesehatan ginjal perlu diterapkan sejak usia produktif.
Terdapat beberapa gejala yang dapat diwaspadai sebagai indikasi gangguan pada ginjal, di antaranya
- Lemah badan
- Racun tidak dapat keluar, ditandai dengan mual dan gatal
- Sesak nafas
- Urine berbusa
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Penyakit Ginjal Kronis Kerap Tak Bergejala, Tahu-tahu Sudah Stadium 5"