Foto: Thinkstock |
Hemoglobin atau disingkat HB adalah salah satu komponen protein yang terdapat dalam sel darah merah. Hemoglobin memiliki peranan penting dalam tubuh, salah satunya yakni melakukan pengangkutan dan pendistribusian oksigen ke seluruh tubuh.
Apabila jumlah eritrosit rendah, maka kemampuan untuk membawa oksigen ke seluruh tubuh akan menurun. Oleh karena itu, perlu untuk menjaga kadar HB pada tubuh agar tetap normal.
Kadar hemoglobin yang terlalu tinggi tidak baik bagi tubuh, begitu pula sebaliknya. Kadar hemoglobin yang rendah dapat menyebabkan anemia. Kira-kira berapa ya kadar HB normal? Apa saja faktor yang mempengaruhi kadar HB dalam tubuh? Lalu, bagaimana caranya untuk menjaga agar kadar HB tetap normal? Untuk mengetahui jawabannya, simak pembahasan di bawah ini.
Fungsi HB dalam Tubuh
Sebelum membahas mengenai berapa kadar HB normal, ada baiknya untuk mengetahui fungsi-fungsi dari hemoglobin. HB memiliki beberapa fungsi penting bagi tubuh. Berikut ini fungsinya yang dikutip melalui buku berjudul Meningkatkan Kadar Hemoglobin Melalui Es Krim Susu Kedelai (2022).
- Transporter oksigen (O2) dan karbondioksida (CO2).
- Menjaga bentuk sel darah merah.
- Hemoglobin mengambil oksigen dari paru-paru lalu dibawa ke seluruh sel tubuh. Kemudian, oksigen ini akan digunakan untuk bahan bakar sel.
- Membawa karbondioksida yang merupakan hasil dari metabolisme tubuh ke paru-paru, untuk kemudian, dibuang melalui hembusan napas.
Kadar HB Normal
Kadar HB dalam tubuh dapat diketahui dengan cara melakukan tes hemoglobin atau tes darah. Melalui tes ini, dapat diketahui normal atau tidaknya kadar HB dalam tubuh seseorang. Pada dasarnya, kadar HB normal pada setiap orang berbeda-beda. Hal ini tergantung pada jenis kelamin, usia, dan kondisi tertentu yang tengah dialami.
Berikut ini kadar HB normal yang dikutip melalui laman Repository Poltekkes Denpasar.
- Kadar HB normal untuk bayi baru lahir: 16-23 g/dL
- Kadar HB normal untuk anak-anak: 10-14 g/dL
- Kadar HB normal untuk laki-laki dewasa: 13-17 g/dL
- Kadar HB normal untuk wanita dewasa tidak hamil: 12-16 g/dL
- Kadar HB normal untuk wanita dewasa yang hamil: 11-13 g/dL
Faktor yang Mempengaruhi Kadar HB
Ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi kadar HB dalam tubuh. Berikut ini faktor-faktornya.
1. Usia
Kadar HB biasanya akan menurun saat mengalami peningkatan usia. Kadar HB terlihat menurun saat mendekati usia 50 tahun ke atas. Kadar HB pada anak-anak dapat menurun drastis saat kebutuhan zat besi tidak terpenuhi.
2. Jenis Kelamin
Laki-laki mempunyai kadar HB yang lebih tinggi dibandingkan perempuan. Hal ini dapat terjadi karena, fungsi fisiologis dan metabolisme yang terjadi pada laki-laki lebih aktif dibandingkan perempuan. Kadar HB pada perempuan lebih mudah turun karena setiap bulannya mengalami menstruasi, yang menyebabkan kehilangan zat besi.
3. Logam Berat
Logam berat yang masuk ke dalam tubuh melalui sistem pernapasan, dapat berinteraksi langsung dengan darah. Contoh dari logam berat ini adalah timbal. Timbal yang masuk ke tubuh biasanya berasal dari rokok atau pencemaran udara. Timbal memiliki efek untuk menghambat sebagian besar enzim yang memiliki peran dalam pembentukan heme.
4. Merokok
Merokok adalah salah satu faktor penting yang mempengaruhi kadar HB dalam tubuh. Rokok banyak mengandung zat berbahaya seperti nikotin, karbonmonoksida, dan radikal bebas. Karbonmonoksida akan 245 kali lebih mudah berikatan dengan HB dibandingkan dengan oksigen. Karbonmonoksida dan hemoglobin akan membentuk karboksihemoglobin yang nantinya dapat menyebabkan rendahnya penyerapan oksigen dalam tubuh.
5. Lama Bekerja
Seseorang yang sudah bekerja di tempat dengan pajanan logam berat seperti timbal, dapat menimbulkan dampak kesehatan. Hal ini bisa terjadi karena, adanya penumpukan logam berat dalam darah. Semakin lama seseorang itu bekerja, maka akan semakin bertambah pula jumlah pajanan yang akan diterima.
6. Penggunaan APD
Alat Pelindung Diri (APD) digunakan untuk mengurangi risiko akibat kecelakaan. Dengan menggunakan APD, pekerja dapat terlindungi dari paparan logam berat.
Cara Menjaga HB Tetap Normal
Untuk menjaga agar HB tetap normal, ada beberapa hal yang perlu dilakukan. Mengutip melalui laman Medical News Today, berikut ini cara menjaga HB tetap normal.
1. Konsumsi Makanan Mengandung Zat Besi
Zat besi dapat berfungsi dalam meningkatkan kadar HB dalam tubuh. Kadar zat besi yang rendah, dapat menyebabkan rendahnya kadar sel darah merah dalam tubuh. Ini berarti, tidak ada cukup oksigen untuk diangkut ke seluruh tubuh. Maka dari itu, disarankan untuk mengonsumsi makanan yang mengandung zat besi, antara lain:
- Daging
- Ikan
- Kacang-kacangan
- Telur
- Kangkung
- Brokoli
- Tahu.
2. Konsumsi Makanan Mengandung Asam Folat
Asam folat adalah salah satu jenis vitamin B yang memiliki peranan penting dalam memproduksi hemoglobin. Tubuh akan menggunakan asam folat untuk memproduksi heme. Heme adalah komponen hemoglobin yang membantu membawa oksigen. Makanan yang kaya akan asam folat antara lain:
- Bayam
- Kacang-kacangan
- Alpukat
- Nasi
- Selada
- Buah-buahan
- Biji bunga matahari.
3. Meningkatkan Kemampuan Penyerapan Zat Besi
Mengonsumsi vitamin dan makanan tertentu, dapat membantu tubuh dalam menyerap zat besi dengan lebih baik.
- Makanan yang mengandung vitamin A: ikan, kentang, wortel
- Makanan yang mengandung vitamin C: jeruk, stroberi, pepaya, jambu biji
- Makanan yang mengandung beta karoten: wortel dan mangga.
4. Konsumsi Suplemen Mengandung Zat Besi
Apabila kamu memiliki kadar HB yang rendah, biasanya dokter akan menyarankan untuk mengonsumsi suplemen zat besi. Suplemen ini berfungsi untuk meningkatkan kadar zat besi dalam tubuh secara bertahap.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Berapakah Kadar HB Normal dalam Tubuh? Begini Penjelasannya!"