Hagia Sophia

12 November 2025

Salah Satu Penemu Struktur DNA Meninggal pada Usia 97 Tahun

Foto: Ilustrasi ilmuwan (Getty Images/iStockphoto/ipopba)

Ilmuwan Amerika pemenang Hadiah Nobel James Watson, salah satu penemu struktur DNA, meninggal pada usia 97 tahun.

Watson berbagi Hadiah Nobel tahun 1962 dengan Francis Crick dan Maurice Wilkins karena menemukan bahwa asam deoksiribonukleat, atau DNA, adalah heliks ganda, yang terdiri dari dua helai yang melingkar satu sama lain untuk menciptakan sesuatu yang menyerupai tangga yang panjang dan berputar dengan lembut.

Dia kemudian menjadi direktur pertama dari Human Genome Project yang inovatif dan penerima hidup pertama yang menjual Hadiah Nobelnya, di antaranya digunakan untuk mengumpulkan uang untuk penelitian ilmiah.

"Saya pikir sejak awal, saya ingin melakukan sesuatu yang penting dengan hidup saya. Saya masih ingin berpikir tentang sains dan benar-benar tidak ada yang lain," kata Watson kepada CNN pada tahun 2013.

Keingintahuannya dimulai di usia muda

Watson lahir pada tanggal 6 April 1928, di Chicago. Keingintahuan khasnya terbukti sebagai seorang anak.

Ketika dia berusia 8 tahun, dia bertanya-tanya apa yang membuat burung bermigrasi. Pertanyaan itu tampak seperti teka-teki yang ingin dia pecahkan, menginspirasinya untuk masuk ke sains sehingga dia dapat memahami bagaimana dunia alam bekerja.

Setelah hanya dua tahun di sekolah menengah, Watson mendapat beasiswa kuliah di Universitas Chicago. Pada tahun 1947, dia lulus dengan gelar di bidang zoologi.

Dia terus belajar lebih banyak tentang bidang tersebut, mendapatkan gelar PhD dalam bidang zoologi di Universitas Indiana Bloomington. Di sanalah minat masa kecilnya dalam mengamati burung memberi jalan kepada hasratnya untuk belajar tentang genetika.

Watson menjadi terpesona dengan struktur molekul tiga dimensi dari penelitian virus bakterinya di universitas. Dia mengetahui tentang pekerjaan yang dilakukan para ilmuwan di Laboratorium Cavendish di Cambridge, Inggris, dan beberapa tahun kemudian, dia bergabung dengan mereka untuk bekerja di sana pada tahun 1951.

























Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Ilmuwan Penemu Struktur DNA Meninggal Dunia di Usia 97 Tahun"