Foto ilustrasi: iStock |
Seorang dokter menceritakan pengalamannya merawat bayi yang sakit di bagian perutnya. Dokter menyebut bayi itu bisa meninggal jika tidak segera ditangani.
Awalnya, kepala medis menjelaskan bayi berumur 10 bulan itu dirawat karena sakit perut yang parah dan dirawat di sebuah rumah sakit di Kota Sadiqabad, Pakistan. Bayi itu menjalani pemindaian ultrasonografi dan diyakini adanya tumor di perutnya.
Bayi tersebut juga diyakini mengalami asites, suatu kondisi menyakitkan dimana cairan terkumpul di ruang dalam perut. Ia dilarikan ke ruang operasi, di mana ahli bedah anak Mushtaq Ahmed bersiap untuk menanganinya.
"Saat operasi dimulai, semuanya tampak berjalan sesuai harapan. Namun, setelah rentang waktu dua jam, sebuah benda muncul setelah tumor dari perut gadis muda itu diangkat," jelas Mushtaq Ahmed yang dikutip dari The Sun.
"Ditemukan bahwa tumor itu sebenarnya adalah janin," sambung dia.
Tim medis itu menemukan bahwa kembaran gadis mungil itu belum berkembang dengan baik di dalam perutnya. Fenomena ini biasa disebut sebagai Vanishing Twin Syndrome.
Ayah bayi tersebut mengatakan putrinya yang tidak disebutkan namanya itu mengalami sakit perut sejak ia dilahirkan, dan melihat putrinya menerima berbagai perawatan. Namun sepertinya tidak ada yang bisa menyembuhkan ketidaknyamanan bayi tersebut, sehingga orang tuanya membawanya ke rumah sakit untuk pemeriksaan lebih lanjut.
"Fenomena ini, yang dikenal sebagai janin dalam janin, melibatkan perkembangan bayi kembar di mana satu janin tumbuh di dalam tubuh janin lainnya," kata Mushtaq Ahmed.
"Hal ini terjadi pada satu dari sejuta orang. Sampel telah dikirim ke laboratorium untuk pengujian komprehensif lebih lanjut," ujarnya.
Kondisi janin dalam janin itu dapat terjadi pada bayi kembar. Salah satu anak berkembang di dalam perut ibunya, sedangkan yang lainnya di dalam perut janin tersebut.
"Prosedur pembedahannya sendiri sangat rumit, dengan tujuan utama menyelamatkan nyawa gadis itu," tutur dia.
"Kami bersyukur atas campur tangan ilahi yang membawa kemenangan kami," pungkasnya.
Setelah operasi berhasil, dokter mengatakan kondisi bayi itu stabil dan sedang dalam pemulihan.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Kasus Langka Bayi 10 Bulan 'Hamil' Kembarannya, Awalnya Disangka Tumor"