 |
| Foto: SS Tiktok Viral |
Beberapa waktu lalu viral seorang pria asal DKI Jakarta menceritakan kisahnya mengidap penyakit kanker nasofaring stadium 4. Yoseppy (30) menuturkan bahwa awalnya ia mengira hanya sakit sinusitis. Namun setelah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, ia akhirnya didiagnosis mengalami kanker nasofaring.
Yoseppy menceritakan bahwa dokter menduga kanker tersebut dipicu gaya hidup tak sehat. Ia mengaku memiliki kebiasaan konsumsi makanan tidak sehat. Misalnya, makanan cepat saji hingga jajan sembarangan.
Dokter spesialis telinga hidung tenggorokan dr Ahmad Wahyudin, SpTHT menjelaskan ada beberapa gejala awal yang muncul dari pengidap kanker nasofaring. Beberapa di antaranya adalah keluarnya darah bercampur lendir, telinga terasa penuh, penglihatan ganda, dan adanya benjolan di bagian leher.
Berkaitan dengan pola makan, seberapa besar sih faktor menu makanan yang dikonsumsi dapat menjadi penyebab penyakit kanker nasofaring? dr Ahmad menuturkan bahwa salah satu jenis makanan yang harus diperhatikan adalah olahan bakar-bakaran.
"Makanan yang dibakar dapat menghasilkan zat yang dinamakan nitrosamin, yang dapat menjadi karsinogen. Selain makanan yang dibakar. Bisa juga diakibatkan oleh eipsteinbar virus," jelas dr Ahmad ketika dihubungi detikcom, Kamis (5/10/2023).
"Tidak ada makanan yang harus dibatasi selain yang bakar-bakar tadi, bahkan konsumsi bakar-bakaran juga masih aman selama mengonsumsinya tidak berlebihan," pungkasnya.
Yoseppy Ubah Pola Makan
Semenjak didiagnosa mengidap kanker nasofaring, Yoseppy pantang untuk mengonsumsi makanan dengan cara pengolahan dibakar. Selain itu, ia juga mulai mencoba gaya hidup yang baik dengan mengubah pola makan lebih sehat.
"Terus aku ngehindarin makanan fast food kecuali ayam goreng, terus aku nggak boleh lagi daging yang di panggang terutama dengan arang. Jadi kayak sate, ikan bakar itu udah nggak boleh lagi," ucap Yoseppy pada detikcom.
"Karena kalau dokter bilang, bagian hitam-hitam nya itu adalah kasinogen, karsinogen yang bisa menyebabkan kanker," tambahnya.
Selain makanan yang dibakar dan makanan cepat saji, ia juga sudah tidak makan makanan olahan lagi seperti makanan kaleng, sosis, maupun nugget.
"Sisanya saya makan kok, ayam goreng saya makan, bahkan saya masih makan ramen asal tahu batasan aja dan bumbunya sedikit dikurangi. Misalnya MSG-nya dikurangi atau dihilangkan," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Viral Pria DKI Kena Kanker Nasofaring, Dokter Bicara Kemungkinan Dipicu Makanan Ini"