Hagia Sophia

01 February 2024

Beberapa Contoh Makanan yang Menyehatkan Ginjal

Lobak menjadi salah satu makanan yang bermanfaat untuk ginjal. (Foto: Getty Images/Twitter.com/ISS_Research)

Pola makan menjadi bagian penting dalam kesehatan ginjal. Kita perlu memilih jenis makanan untuk mengatasi penyakit ginjal, terutama bagi mereka penderita penyakit ginjal kronis atau Chronic Kidney Disease (CKD).

Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit atau Centers for Disease Control and Prevention (CDC), jenis makanan yang bagus untuk ginjal itu buah-buahan, sayuran, karbohidrat, air putih, dan protein.

Lebih lanjut, simak beberapa contoh dari makanan sehat untuk ginjal berikut ini.

Makanan yang Sehat dan Bagus untuk Ginjal

Berikut beberapa di antara makanan yang dianjurkan untuk menjaga kesehatan ginjal.

1. Daging Tanpa Lemak
Berdasarkan National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases (NIDDK), potongan daging tanpa lemak adalah makanan yang menyehatkan ginjal.

Ikan bass bisa jadi salah satu pilihan ikan yang menyediakan protein berkualitas tinggi, dengan kandungan lemak sehat yang disebut omega-3.

Omega-3 mampu membantu mencegah berbagai penyakit, sekaligus meningkatkan kesehatan mereka yang hidup dengan kondisi jangka panjang.

Berdasarkan data United States Department of Agriculture (USDA), 3 ons (85 g) ikan bass matang mengandung:
  • Natrium: 74 mg
  • Kalium: 279 mg
  • Fosfor: 211 mg
  • Protein: 20 gram
Namun, NIDDK juga merekomendasikan makan daging atau ikan dalam porsi kecil. Pasalnya, kadar protein yang tinggi bisa membuat ginjal bekerja lebih keras.

Satu porsinya yaitu 2-3 ons ayam, ikan, atau daging.

2. Keju Rendah Fosfor
Keju rendah fosfor merupakan makanan ramah ginjal. Bagi penderita CKD, penting untuk memilih makanan atau minuman dengan lebih sedikit fosfor.

Karena fosfor bisa menumpuk dalam darah. Terlalu banyak fosfor dalam darah bisa menarik kalsium dari tulang, sehingga membuat tulang menjadi tipis, lemah, dan akan mudah patah.

3. Kacang Polong
Kacang polong mampu membantu melindungi dari penyakit ginjal, karena tidak mengandung lemak jenuh, lemak trans, atau kolesterol.

4. Kembang Kol
Kembang kol mengandung banyak nutrisi, termasuk vitamin K, folat, dan serat. Di mana, kandungan tersebut menjadi antioksidan dan senyawa anti-inflamasi.

Kamu bisa masukkan kembang kol sebagai maknaan sehat untuk ginjal, dengan cara menumbuknya sebagai pengganti kentang untuk lauk rendah potasium.

Dari data USDA, 1 ⅕ cangkir atau sekitar 62 gram (g) kembang kol rebus tanpa garam mengandung setidaknya:
  • Natrium: 9,3 mg
  • Kalium: 88 mg
  • Fosfor: 20 mg
  • Protein: 1 gram

5. Blueberry
Buah blueberry mengandung banyak nutrisi dan antioksidan yang disebut antosianin.

Kandungan tersebutlah yang bisa melindungi dari penyakit jantung, diabetes, dan penyakit lainnya. Buah beri ini juga rendah natrium, fosfor, dan kalium.

Dari data USDA, satu cangkir blueberry (148 g) mengandung:
  • Natrium: 1,5 mg
  • Kalium: 114 mg
  • Fosfor: 18 mg
  • Protein: 1 gram

6. Putih Telur
Putih telur termasuk sumber protein berkualitas tinggi yang bagus ginjal karena rendah fosfor.

Bagi orang yang menjalani diet ginjal, putih telur mungkin merupakan pilihan yang lebih baik daripada telur utuh. Pasalnya kandungan fosfor pada kuning telur itu tinggi.

7. Bawang Putih
Dilansir dari laman kesehatan Healthline, bawang putih bisa menjadi alternatif pengganti garam, dalam menambah rasa pada masakan. Selain itu, ia juga memiliki manfaat nutrisi.

Bawang putih termasuk sumber mangan dan vitamin B6 yang baik, yang mengandung senyawa belerang dengan sifat anti-inflamasi.

8. Jamur Shiitake
Jamur shiitake bisa digunakan sebagai pengganti daging nabati. Sehingga, cocok untuk penderita penyakit ginjal yang mengikuti pola makan nabati, maupun orang yang tengah menjalani pola makan ginjal dan perlu membatasi asupan protein.

Jamur ini merupakan sumber vitamin B, tembaga, mangan, dan selenium yang baik. Jamur shiitake juga lebih rendah potasium, natrium, dan fosfor dibandingkan jamur portabella dan jamur kancing putih.

Mengacu data USDA, satu cangkir potongan jamur shiitake (145 g) yang matang tanpa tambahan garam, mengandung:
  • Natrium: 6 mg
  • Kalium: 170 mg
  • Fosfor: 42 mg
  • Protein: 2 gram

9. Lobak
Lobak termasuk sayur umbi-umbian yang banyak mengandung serat, vitamin C, vitamin B6, dan mangan.

Lobak bisa dikonsumsi dengan cara dipanggang atau direbus, dan dihaluskan untuk dijadikan lauk sehat yang cocok untuk diet ginjal.

Sebagai alternatif, parutan lobak mentah juga bisa dipadukan dengan salad atau tambahan dalam rebusan.

Menurut data USDA, setengah cangkir (80 g) potongan lobak matang mengandung:
  • Natrium: 160 mg
  • Kalium: 159 mg
  • Fosfor: 22 mg

10. Gandum Utuh (Soba)
Gandum utuh atau soba merupakan makanan yang rendah potasium, serta mengandung vitamin B, magnesium, zat besi, dan serat.

Makanan ini juga bebas gluten, sehingga sangat bagus dikonsumsi untuk penderita penyakit celiac atau intoleransi gluten.



























Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "10 Pilihan Makanan Sehat untuk Ginjal yang Lebih Baik"