Ratusan Siswa di Banggai Diduga Keracunan MBG, Ini Kata Badan Gizi

Foto: Siswa di Banggai Kepulauan dilarikan ke rumah sakit usai diduga keracunan MBG. (dok. istimewa)

Badan Gizi Nasional (BGN) buka suara terkait laporan lebih dari 250 siswa SD dan SMA di Kabupaten Banggai Kepulauan, Sulawesi Tengah keracunan makanan bergizi gratis (MBG).

BGN disebut sudah menurunkan tim lapangan untuk memantau kondisi sejumlah anak. Menurut Kepala Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Salakan Banggai Kepulauan, Erick Alfa Handika Sangule, dugaan awal pemicu keracunan makanan berkaitan dengan penyajian menu tuna goreng saus.

Sampel makanan saat ini tengah diuji di Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Kota Palu.

"Faktor penyebab kemungkinan permasalahan tersebut diduga diakibatkan makanan ikan tuna goreng saus. Terkait dengan sampel makanan diduga penyebab keracunan tersebut dipersiapkan untuk dikirim uji sampel di BPOM Palu," kata Erick dalam keterangan tertulis, Kamis (18/9/2025).

Kondisi Terkini Siswa Diduga Keracunan

Menurut data yang dihimpun BGN hingga Kamis (18/9), tercatat sebanyak 277 siswa dari SDN Tompudau, SMP Tinangkung, SMA Tinangkung, SMK Tinangkung, dan SD Pembina Salakan diduga terdampak imbas menu MBG.

Dari total tersebut, 32 siswa masih menjalani perawatan di RSUD Trikora, sementara 245 siswa lainnya diperbolehkan pulang tetapi tetap dalam pengawasan tenaga kesehatan.

BGN menegaskan keamanan pangan menjadi prioritas utama dalam program MBG. Pihaknya akan melakukan investigasi menyeluruh, sehingga kejadian yang sama tidak terulang di kemudian hari.

Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "250 Siswa di Banggai Diduga Keracunan MBG, Badan Gizi Ungkap Pemicunya"