Hagia Sophia

06 June 2023

Kebiasaan di Pagi Hari yang Bisa Memicu Tekanan Darah Tinggi

Melewatkan sarapan ternyata bisa memicu tekanan darah naik di pagi hari. (Foto: iStock)

Tak dapat dipungkiri, bertambahnya usia turut memengaruhi kesehatan tubuh secara umum. Untuk itu, penting untuk mempertahankan gaya hidup yang sehat untuk menjaga tubuh tetap sehat dan bugar meski di usia tua. Pilihan aktivitas yang dijalankan di pagi hari ternyata bisa berdampak bagi kesehatan, mulai dari fungsi metabolisme tubuh, kesehatan organ otak, dan bahkan tekanan darah.

Kondisi darah tinggi menjadi permasalahan yang banyak mengkhawatirkan bagi orang dewasa yang mulai memasuki usia 60 tahun. Sebab, darah tinggi yang tidak terkontrol bisa menimbulkan komplikasi terhadap organ-organ lainnya dan dapat membahayakan keselamatan.

Dikutip dari She Finds, dr Ramit Singh Sambyal mengungkap dua kebiasaan buruk di pagi hari yang paling sering dilakukan yang dapat memicu tekanan darah tinggi.

1. Skip sarapan

Banyak orang yang memiliki kesibukan di pagi hari yang membuat mereka kerap melupakan sarapan. Bahkan, banyak juga yang secara sengaja melongkap sarapan untuk mengurangi asupan kalori harian. Nyatanya, kebiasaan buruk ini bisa mengarah pada sejumlah risiko gangguan kesehatan, termasuk peningkatan berat badan.

"Tidak makan dengan benar dan tidak makan makanan seimbang di pagi hari bisa membuat tubuh masuk ke dalam mode lapar yang bisa meningkatkan tekanan darah secara signifikan," jelas dr Ramit.

"Mengonsumsi sesuatu yang tinggi gula juga sama buruknya dengan tidak mengonsumsi apapun karena tetap bisa memicu kenaikan tekanan darah yang drastis," lanjutnya.

Dibanding tidak sarapan, dr Ramit menganjurkan untuk menyisihkan waktu untuk mengonsumsi sarapan dengan kandungan protein dan karbohidrat kompleks yang seimbang. Misal, roti gandum dengan greek yogurt rendah lemak dan buah-buahan.

"Kombinasi ini akan memberikan energi yang tahan lama sepanjang hari sekaligus menjaga tekanan darah tetap stabil," ungkapnya.

2. Minum terlalu banyak kafein

Banyak orang yang terbiasa memulai harinya dengan secangkir kopi atau bahkan lebih. Meski memiliki manfaat untuk kesehatan, mengonsumsi terlalu banyak kopi bisa berdampak buruk bagi kesehatan, terutama berdampak pada peningkatan tekanan darah.

"Mengonsumsi kafein di pagi hari bisa terlihat seperti carra yang baik untuk memulai hari, namun untuk orang berusia 60 tahun ke atas, hal tersebut bisa berbahaya," imbaunya.

"Kafein diketahui bisa meningkatkan tekanan darah dan seiring berjalannya waktu bisa menyebabkan kerusakan permanen terhadap sistem kardiovaskular," sambungnya.

Atas dasar tersebut, ada baiknya untuk membatasi konsumsi minuman berkafein di pagi hari. dr Ramit menganjurkan untuk tidak menjadikan minuman berkafein sebagai minuman pertama di pagi hari.

"Saya menganjurkan untuk menghindari mengonsumsi kafein sebagai hal pertama di pagi hari dan mengonsumsi minuman tidak berkafein dulu, seperti air lemon atau teh herbal. Minuman-minuman ini tidak atau hanya sedikit mengandung kafein dan tidak memiliki risiko meningkatkan tekanan darah," pungkasnya.

























Artikel ini telah tayang di health.detik.com dengan judul "Penyebab Tekanan Darah Melonjak di Pagi Hari, Termasuk Skip Sarapan"